Selasa, 04 Desember 2018

SoA Batch 4 (2/2) - Keutamaan Al Aqsa dalam Al Quran dan Sunnah

Ustad Fahmi Salim Lc, MA
Kajian Dauroh Palestina Batch 04 -  02/2
Tanggal 25 November 2018

Kajian Dauroh Palestina sebelumnya Pekan  2/1  (klik disini






Mukadimah 

Dalam permasalahan al quds ini yang kita hadapi bukan permasalahan penguasaan wilayah atau penjajahan semata atau politik. Tetapi yang kita hadapi saat ini adalah pertempuran peradapan. Didunia ini ada dua kategori peradapan yakni : 

  • Peradaban hisbullah (perdapan mengikuti ajaran allah dan mewariskan ajaran nabi dan Rasul)
  • Peradapan hisbusyaiton
Kalau kita berbicara ttg palestina maka kita tidak akan selesai membicarakannya tanpa pembahasan baitul maqdis. Ini dikarenakan tiap tahun dalam setiap episode perjalanan umat islam dalam era saat ini, esistensi palestina semakin lemah dan digrogoti dari dalam atau luar. Persoalan yang sangat rumit. 

Dalam sejarah perang dunia pertama

Dalam sejarah perang dunia pertama dimana dunia dunia yang kalah perang semua wilayah kekuasaannya direbut dan dibagi bagi secara sepihak oleh negara negara yang menang perang saat itu. Memotong motong peta wilayah suka suka mereka yang menang. Termasuk sejarah palestina sejak perang dunia ke satu hingga kedua. Tapi dalam pembelajaran kali ini tidak dibahas mengenai sejarah itu. 


Pertanyaan yang diajukan Pak Natsir (Tokoh Pergerakan Islam)





Mohammad Natsir adalah adalah seorang ulama, politisi, dan pejuang kemerdekaan Indonesia. Ia merupakan pendiri sekaligus pemimpin partai politik Masyumi, dan tokoh Islam terkemuka Indonesia. Di dalam negeri, ia pernah menjabat menteri dan perdana menteri Indonesia, sedangkan di kancah internasional, ia pernah menjabat sebagai presiden Liga Muslim se-Dunia (World Muslim Congress) dan ketua Dewan Masjid se-Dunia.


" Benarkah isu palestina hanya sekedar permasalahan geografis dan politik dan hanya dikarenakan kemenangan negera lain yang akhirnya dibagi bagikan, dan nanti dapat direbut kembali ketika kita berhasil memenangkan peperangan dikemudian hari? "

Pertanyaan yang diajukan pak natsir (tokoh pergerakan islam) saat itu, apakah isu palestina perebutan wilayah antara orng arab dan orng yahudi. Maka di jawab ini bukan hanya sekedar isu sepotong tanah yang bernama palestina, yang kita hadapi bukan suatu pencaplokan wilayah, tetapi yang kita hadapi adalah gerakan aqidah atau kepercayaan yang beraksi dengan teratur dan tertib. kalau beliau adalah ulama mungkin beliau hanya memandang persoalan palestina hanya penjajahan, indonesia mendukung palestina adalah rujukan dari uu dasar pembukaan dimana penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan prikemanusiaan dan prikeadilan. dikarenakan islam menentang penjajahan. Tetapi yang kita hadapi tidak sekedar itu, karena ini adalah gerakan aqidah sebagaimana yang disebutkan pak nasir.


Sudut Pandang Permasalahan Palestina 

  • Pengamat politik di dunia luar mengatakan permasalahan palestina saat ini adalah dampak dari perang dunia 1 dan 2, soal penjajahan dan kemanusiaan. Ini semua belum mencapai titik permasalahan yang sebenarnya. 
  • Pak nasir mengatakan "kita mengadapi gerakan aqidah/kepercayaan yang beraksi secara teratur dan tertib". Pergerakan yang di desain secara teratur dan tertib. Ini sangatlah luar biasa, gerakan ini tidak hanya di satu dunia tapi berlaku diseluruh dunia. Jadi yang dilakukan israel saat ini mengimplementasikan gerakan besar musuh islam sebenarnya. Gerakan agama yang beraksi politik internasional yang satu sama lain saling membantu, persis seperti jaringan network dalam berbagai bidang yang dirancang yahudi dengan baik, yahudi menunggani negara adidaya (inggris dan amerika), berada dijantung negara adidaya, menguasai jalur jalur disegala bidang. Jangan anggap remeh israel mereka mewakili peradapan global yang menjadi antisetis yang akan menghancurkan peradapan islam. Yahudi memiliki peran untuk menseting semua dan mengambil alih. Ini yang tidak tampak dalam pandangan kasat mata kita

Prinsip Kehidupan Orang Yahudi 

  • Bagi orng yahudi ditanamkan hal prinsip dalam kehidupannya (cita cita hidup) yakni mereka akan mendirikan suatu negara yahudi untuk kaum yahudi yang bertebaran diseluruh muka bumi. Yahudi terdiaspora sejak ada peserkusi dan inkuisisi di eropa, yahudi dibantai dikejar dan dianggap sebagai biang kerok di eropa, dan perselisihan antara yahudi dan katolik roma (tanggung jawab atas tersalibnya yesus, dimana orng yahudi diburu orng katolik roma seperti binatang). Awalnya orng yahudi terdiaspora ke spanyol (sebagai negera islam terbesar dan terlama), setelahnya terdiaspora kembali dan diterima oleh kerajaan turki otoman, Yahudi diterima dengan baik oleh negara islam yang berkuasa saat itu, mereka tidak punya tanah air dan tidak punya identitas negara, padahal mereka menekankan pada diri mereka sendiri bahwa yahudi itu identitas negara (nasionalisme) dan agama. Tuhan dalam konsep yahudi adalah tuhan yang nasionalis. Yahudi mempresentasikan keyakinan dan harus memiliki negara, mereka diperintah oleh suatu sistem yahudi yang murni. mereka berupaya mengumpulkan kaum mereka yang terdiaspora menyebar keseluruh wilayah dunia.




Maka tahap yang dillakukan orang yahudi tersebut untuk mengumpulkan kaum yahudi yang terdiaspora adalah :
  • Mendirikan haikal sulaiman, kembali di tempat masjidil aqsa. pak nasir sudah mengungkapkan ditahun 1967, dan persis seperti yang sekarang ini. saat ini keduataan besar yahudi di pindahkan dari telafiv ke yarusalem. Bahkan simbol gambar dalam suatu peta wilayah baitul maqdis tidak ada wujud masjidil aqsanya tapi sudah berubah menjadi haikal sulaiman. Itulah aqidah orng orng yahudi. Ini adalah cita cita mereka untuk mendirikan dan mereka terus menggali sejak dikuasai tahun 1967 yarusalem timur dapat dikuasai, semenjak arab kalah setalah kalah perang 6 hari tahun 1967. Mereka membuat galian galian, Ini bukti bahwa israel bukan negara seluler (negara sekuler hanya tampilan luarnya) orng israel seolah menghormati kemajemukan (multi etnis, multi agama dll), karena sekarang dunia  global amerika mengakui bahwa negara sekuler ini akan menyelamatkan manusia dari kehancuran, negara yahudi adalah negara yang menganut agama taat, ia menganut teokratis sebagai identitasnya tetapi disembunyikan. 

Tentara israel dalam medan perang selalu membaca taurat atau talmud (hal yang kurang diliput oleh media) untuk memuluskan cita cita agamanya. mereka adalah orang orng taat. salah satu bukti bahwa cita cita keagamaan mereka tidak main main.



Dunia barat sangat takut kepada ulama yang mengerti ideologi dan mampu menggerakan umat islam, para ulama yang hanya duduk diam barat tidak akan takut. ulama yang bergerak dalam pertarungan ideologi itu sangat ditakutkan 

Kompleks Masjidil Aqsa 
  • Komplek Masjidil Aqsa luasnya adalah 14,4 hektar tetapi kalau berbicara tentang baitul maqdis maka wilayahnya akan lebih luas dari 14.4 hektar. masjidil al aqsa lokasinya dikelilingi benteng yang lokasinya ada ditengah tengah benteng, dan lokasinya beradi di old city - bahdad al qodimah (kota tua yarusalem)
  • Ada tujuh masjidi didalam kawasan komplek Masjidil Aqsa, yakni diantaranya adalah Masjid qibli yang kubahnya baja abu abu, dan kubahtul sahrah itu kubah berlapis kuningan yang diluarnya dilapisi emas yang dibangun pada saat bani umayah dan didalam kubatul sahrah ada batu tempat Rasulullah berpijak ke sidaratul muntaha dalam peristiwa isra mi'raj, semua masjid yang berada dikawasan komplek masjidil aqsa. Jika kita sebut masjidil aqsa berarti seluruh kawasan komplek tidak menyebut persatuan masjidnya saja, tidak bisa membeda bedakan.
  • Suatu kawasan yang didalamnya dulu Rasulullah memimpin solat para nabi 125ribu pada peristiwa isra mi'raj. 

Al quran berbicara Tentang Al Quds

1. Sebagai tanah Suci yang diberkahi 

  • (Surah al isra ayat 1)  Masjid al aqsa adalah tanah yang diberkahi bukan hanya komplek masjidil aqsanya tapi seluruh wilayah disekitarnya. (mencangkup semua keberkahan), maka banyak sahabat yang ingin dikebumikan di sekitar baitul maqdis, sebagaimana yang kita ketahui banyak makam para sahabat (10ribu)  di sekitar/sekeliling baitul maqdis terpencar pencar. Tanah yang nantinya sebagai tempat pengadilan masyar dibangkitkannya seluruh umat manusia dipadang masyar. 
2. Tanah yang bersih dari kemusyrikan dan dosa 
  • (Surah al Maidah 21),  nabi musa wahai kaum ku masuklah kalian kedalam tanah yang dibersihkan dari kemusyirkan dan dosa oleh Allah, Allah sudah memerintahkan kepada kalian janganlah kalian mundur atau membelakanginya, sehingga kalian akan merugi. 
3. Baitul Maqdis adalah negeri hunian para nabi

Di dalam al quran juga diceritakan sebagai tempat dilahirkannya dan sebagai tempat tinggalnya para nabi dan Rasul. 
  • (Surah al baqarah), Sebagai mana  kami menyelamatkan ibrahim dari pembakaran nambrut dan hijranya kesini (yarusalem), dan kami selamatkan luth dari negeri sodom sehingga hijrah kesini (yarusalem), kami berkahi dalam negeri itu untuk alam semesta. (masjidil aqsa jaraknya tidak jauh dari lokasi dihancurkannya negeri sodom dekat laut mati). 
  • (Surat al anbiya ayat 71 & 81), nabi sulaiman tinggal di yarusalem.
  • (Surah al a'raf ayat 137), tempat negeri negeri para nabi, Tempat dimana kaum yang tertindas bisa  tinggal di tempat di negeri yang diberkahi Allah
  • (Surah Al mukminun  ayat 50), Baitul maqdis adalah tempat dimana nabi isa dan ibunya tinggal, kami jadikan putra maryam (isa) dan maryam sebagai tanda kekuasaan allah, dan kami tempatkan mereka berdua di negeri yang memiliki keberkahan dan kehebatan.
  • (Surah Saba ayat 18), 
4. Baitul Maqdis tempat turunnya wahyu 
  • (Surah At-tin ayat 1), Sebagai tempat suci turunnya wahyu, Allah meyebut empat tempat dan Allah mengikatnya menjadi satu menjadi satu mata rantai Risalah kenabian (turunnya wahyu) antara Musa, Isa, Muhammad, Demi buah tin dan zaitun dan demi gunung sinai dan negeri yang aman. Buah tin tidak hanya sekedar buah, saat itu sebagai buah yang amat subur tumbuh di baitul maqdis (yarusalem), zaitun adalah representasi dari negeri syam (tempat hidupnya para nabi dan Rasul), minyak zaitun pun juga demikian, dan di jabal zaitun inilah mereka menerima wahyu. Jabal zaitun tempat Rasulullah menerima wahyi, sedangkan Tursinin (dekat daerah gunung sinai) adalah tempat nabi musa menerima wahyu dan mekah adalah kesempatan berumrah. Zaitun, representasi dari negeri syam. Wahyu yang diberikan kepada Nabi Daud (Dzabur), Nabi Musa (Taurat), Nabi Isa (Injil), Nabi Muhammad  (Al quran).
  • Nabi musa menyerukan kepada kaumnya (bani israel) untuk memasuki negeri baitul maqdis,i ketika diselamatkan oleh Allah dari kejaran firaun. Tapi mereka takabur hanya mau menunggu pertolongan Allah tapi tidak mau usaha memerangi kaum yg memerangi nabi musa, bani israel kurang ajar kepada Allah, (quro adalah kampung kampung atau negeri negeri yang  berada di negeri baitul maqdis.
5. Baitul Maqdis adalah tanah suci yang akan dibebaskan kembali 
  • (Surah al Isra ayat 7), Kedudukan Baitul maqdis, kabar gembira dari Allah bahawa tanah suci itu akan dibebaskan kembali. Konflik antara agama islam dan yahudi dan Allah akan memenangkan islam. surah al isra yakni musuh startegis umat islam adalah yahudi israel, karena dia adalah otaknya operatornya dan pengendalinya. Pusat konfliknya adalah masjidil aqsa. Tempat yang selalu diperebutkan tiap masa.

Di dalam Kitab Suci ini 

  • Tanah Palestina adalah wilayah sebagai tempat isra dan Mi`raj nabi Muhammad 
  • tempat dibangunnya Masjid Al-Aqsha, sekaligus dijadikan wilayah yang diberkati (QS. Al-Isra [17]: 1). 
  • Pada ayat lain, wilayah ini juga disebut “al-Ardh al-Muqaddasah” tempat yang disucikan dan dibersihkan dari kemusyrikan dan dosa (QS. Al-Ma`idah [5]: 21). 
  • Tanah Palestina(syam) juga menjadi hunian banyak nabi (QS. Al-Anbiya [21]: 71, 81; Al-A’raf  [7]: 137; Saba [34]: 18; Al-Mu`minun [23]: 50);
  • Allah juga bersumpah dengannya serta menjadi tempat diturunkannya wahyu (QS. At-Tin [95]: 1); 
  • Baitul Maqdis akan dibebaskan kembali menjelang kiamat (QS. Al-Isra [17]: 7). 

Baitul Maqdis adalah tempat penurunan wahyu tanah palestina, tempat dibangkitkannya juga disitu (padang masyar), tempat tinggalnya negeri para nabi iuga disitu, Pusat konfliknya adalah masjidil aqsa, kita sebagai umat Rasulullah mewakili peradaban masjid dan Israel mewakili peradaban pasar.

Mengapa yang mewakili peradapan masjid adalah umat Rasulullah dan peradaban pasar adalah orang zionist ?
  • Masjid dan pasar adalah simbol peradapan. Israel menggunakan pasar sebagai pusat pengendali, dari pasar ia akan mengendalikan ekonomi spt pengendalian ekonomi dalam bisnis, sosial, ekonominya dan politiknya. Islam berpusatnya peradapannya di masjid. Maka pertempuran yang terjadi tidak jauh dari perebutan masjid, masing masing berupaya  akan menguasai masjid. Makaya yahudi juga perupaya merebutnya untuk mendirikan haikal sulaiman. Semua prestasi orng yahudi harus berporos pada sumber kemenangan yahudi di akhir zaman, yakni mereka dapat mendirikan bangunan haikal sulaiman. haikal sulaiman itu fiktif haikal sulaiman itu khayalan orang yahudi dan tidak pernah ada. Ini yahudi lakukan karena berupaya untuk merampas simbol keagamaan umat islam, dan mengatakan seolah olah disitulah juga tempat peribadatan sulaiman sehingga kini juga  sebagai tempat peribadatan mereka. Dalam kitab talmud haikal sulaiman bukan tempat beribadah (dalam pemahaman islam), tetapi haikal sulaiman adalah pusat kemusyrikan dan mereka berencana membangun berhala. Tetapi kedoknya seoalah olah adalah tempat peribadatan sulaiman. 

Allah mengatakan bahwa ada 2 kali Bani israel merusak muka bumi. Maka Allah mengatakan bahwa :
  • Bani israel dikalahkan umat islam. Mereka dikalahkan oleh umat islam yakni umat Rasulullah (para sahabat), saat berada (dibani quraiqoh, bani nadir, dan perang khaibar dll)
  • Janji yang kedua dari Allah ketika mereka merusak lagi, kini mereka melakukan perusakan  lebih meraja rela, mereka akan dikalahkan kembali oleh Allah apabila umat di akhir zaman saat ini memiliki karakter yang sama dengan umat terdahulu. 
  • Ini cerita tentang perang pertempuran akhir zaman, kita ini umat islam sudah memiliki petanya di al quran. Jadikanlah apa yang Allah ceritakan dalam Al quran sebagai pembelajaran. Pembelajaran bagi kaum saat ini ( kaum akhir zaman ). Mereka (kaum muslimin) akan memasuki masjidil aqsa sama seperti saat mereka memasuki terdahulu, dan mengalahkan kesombongan orang yahudi menjadi sehina hinanya. 
inilah yang disampaikan dalam al quran

Al-Hadist Berbicara tentang Baitul Maqdis

Adapun dalam Al-Hadits, keutamaannya juga banyak, di antaranya: 
  • tempat Isra dan pemberangkatan Mi’raj (HR. Muslim); 
  • kiblat umat Islam yang pertama (HR. Ahmad); 
  • masjid kedua yang dibangun di bumi Allah (HR. Bukhari); 
  • masjid ketiga yang paling dianjurkan diziarahi (HR. Bukhari); 
  • shalat dan “ribath” di dalamnya dinilai sebagai penghapus dosa (HR. Ibnu Majah); 
  • tanah suci pilihan di muka bumi (HR. Abu Daud); 
  • menjadi Ibukota Khilafah Islam di akhir zaman (HR. Ahmad); 
  • tempat perjuangan besar di akhir zaman (HR. Ahmad); 
  • tempat hijrah mukmin akhir zaman (HR. Abu Daud); 
  • negeri akhir zaman yang tidak bisa dimasuki Dajjal (HR. Ahmad); 
  • menjadi tempat binasahnya Ya’juj wa Ma’juj (HR. Muslim) dan lain sebagainya.
Rasulullah menyampaikan banyak hadist tentang Baitul maqdis, yakni : 

1. Tempat Tujuan Perjalanan Isra & Pemberangkatan Mi'raj Rasulullah


Diriwayatkan oleh Muslim, Dari Anas bin Malik, Sesungguhnya Rasulullah SAW berkata, “Saya diberi Buroq –Tunggangan berwarna putih, tingginya melebihi keledai dan tidak setinggi bighol (Peranakan kuda dan keledai)dia menaruh kakinya sejauh mata memandang (karena kecepatannya)- Saya menaikinya hingga Baitul Maqdis kemudian saya mengikatnya di tempat para Nbi mengikatkan tunggangannya. Kemudian saya memasuki majid dan sholat dua rekaat, kemudian saya keluar (HR Muslim)
  • Sebagai tempat tujuan perjalanan isra (dari mekah ke masjidil aqsa) dan pemberangkatan mi'raj (dari masjidil aqsa ke sidratul muntahah), Dari hadist Anas Bin Malik Rasulullah bersabda aku didatangkan dengan kendaraan buraq (binatang putih yang tidak bisa dideskripsikan hanya diketahui binatang yang panjang dan tingginya lebih tinggi dari keledai dan lebih rendah dari kuda, Langkah kaki belakangnya kalau dia terbang atau melangkah sampai pada kaki didepannya) lalu Rasulullah menaikinya smpai ke baitul maqdis, lalu binantang ini aku diikat disatu tempat yang ada bulatan besi(tempat menambatkan hewan kendaraan para nabi dan rasul), disitulah para sahabat dan rasulullah menambatkan binatang kesayangan. 
  • Pertemuan istimewa yakni konfrensi para nabi. Kemudian aku masuk kedalam masjidil aqsa, dan aku solat dua rekaat untuk memulai dan kami langsung menuju sidratul muntaha. Tujuan isra mi'rajnya sangat jelas.

2. Baitul Maqdis adalah Kiblat Umat Islam Pertama

Dari Bara’ bin Azib –radhiyallahu anhu- berkata, Rasulullah SAW sholat menghadap Baitul Maqdis selama 16 atau 17 bulan..(HR Bukhori Muslim)
  • Masjidil Aqsa merupakan kiblat pertama kaum muslimin. Waktu perintah sholat diturunkan, Rasul dan para sahabatnya sholat menghadap Masjidil Aqsa. Setelah 16 bulan barulah turunlah perintah Allah memindahkan kiblat dari Masjidil Aqsa ke Ka’bah.
  • Kiblat umat islam yang pertama, Dimanapun solat kamu mendapati waktunya maka solat maka kamu akan menemukan keutamaan didalamnya.
  • Hadist Ibnu Abbad bin malik, Rasulullah bersabda "masuklah kalian kedalamnya, dan solatlah kalian dua rekaat (dalam masjidil aqsa). Rasulullah dulu solat di mekah menghadap baitul maqdis, padahal kabah ada didepan beliau, sampai beliau hijrah ke madinahpun menghadap baitul maqdis (lamanya 16 bulan sejak isra mi'raj terus dilanjutkan hijrah nabi) Lalu kemudian arah kiblat oleh Allah dipindahkan menuju kabah. Maka turunlah (surah al baqarah)

3. Baitul Maqdis adalah tempat dimana masjid kedua (masjidil aqsa) yang dibangun diatas bumi Allah

Abu Dzar al-Ghifari ra. Berkata: “ Aku bertanya kepada Rasulullah: “Wahai, Rasulullah, masjid apakah yang pertamakali dibangun di muka bumi?” beliau menjawab: “ Masjid al-Haram”. Lalu aku bertanya lagi: “ Kemudian masjid apa lagi?” beliau menjawab: “Masjid al-Aqsha”. Aku bertanya lagi: “ Berapa jarak pembangunan antara keduanya?” beliau menjawab: “empat puluh tahun.Kemudian dimana saja kamu mendapati waktu shalat telah tiba, maka shalatlah (kamu disitu)”. [hadits shahih diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim, Nasai dan Qazuwaini]
  • Saat itu Rasulullah ditanya umatnya, " Ya Rasulullah masjid apa yang pertama dibangun masjid apa? " maka Rasulullah menjawab masjidil haram dan setelahnya masjidil aqsa. Saat itu belum ada bangunan masjid hanya tanah kosong yang berpondasi yang ditinggalkan nabi ibrahim dan nabi adam. Hanya pondasi batu yang berada ditengah yang diletakan sebagai kabah. Masjidi aqsa juga dulu sama belum menjadi kawasan masjid, hanya satu kawasan yang luas sebagai tempat orng bersujud. Baru setelah peristiwa Rasulullah melaksanakan isra mi'raj, para penduduk (umat muslim) yang berkuasa saat itu membangun tembok tembok yang mengelilingi kawasan tersebut. Secara kuno mirip lapangan yanh kosong. Pembangunan masjidil haram lalu masjidil aqsa berjarak selama 40 tahun lamanya. 

4. Baitul Maqdis adalah masjid ke-3 yang paling dianjurkan untuk diziarahi dan dirikanlah sholat didalamnya.

Dari Abu Dzar Radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata. “Kami saling bertukar pikiran tentang, mana yang lebih utama, masjid Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam atau Baitul Maqdis, sedangkan di sisi kami ada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Satu shalat di masjidku lebih utama dari empat shalat padanya, dan ia adalah tempat shalat yang baik. Dan hampir-hampir tiba masanya, seseorang memiliki tanah seukuran kekang kudanya (dalam riwayat lain : seperti busurnya) dari tempat itu terlihat Baitul Maqdis lebih baik baginya dari dunia seisinya” [HR Ibrahim bin Thahman dalam kitab Masyikhah Ibnu Thahman, Ath-Thabrani dalam kitab Mu’jamul Ausath, dan Al-Hakim dalam kitab Al-Mustadrak]

Rasulullah saw. Juga bersabda: ” Shalat di masjid al-haram lebih utama seratus ribu kali lipat dibanding masjid lainnya, dan shalat dimasjidku (Masjid Nabawi) lebih utama seribu kali lipat (dibanding shalat di masjid lainnya), dan shalat di masjid baitul maqdis (masjid al-Aqsha) lebih utama limaratus kali lipat (dibanding shalat dimasjid lainnya) (diriwayatkan oleh At Thahawi)



“Satu shalat di masjidku lebih utama dari empat shalat di Masjid al-Aqsha, dan Masjid al-Aqsha adalah tempat shalat yang baik. Dan hampir tiba suatu masa, dimana seseorang memiliki tanah seukuran tali kekang kudanya, dari tempat itu terlihat Baitul-Maqdis, hal itu lebih baik baginya dari dunia seluruhnya atau beliau mengatakan lebih baik dari dunia dan segala yang ada di dalamnya.” (HR. Hakim dan dishahihkan oleh adz-Dzahabi)
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata, “Dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda : “Tidak boleh bersusah-payah bepergian, kecuali ke tiga masjid, (yaitu) Masjidil Haram, Masjid Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan Masjidil Aqsha” [HR Al-Bukhari dan Muslim]
  • Masjid ketiga yang seharusnya diziarahi selain masjidil haram dan masjidil aqsa. Maka solatlah kamu didalamnya (hadist abu hurairah). Tidaklah suatu perjalanan itu dikencangkan dan dianjurkan kecuali ke tiga masjid ini. Harus diupayakan untuk mendatangi ketiganya, karena ini adalah perintah Rasulullah. Termasuk ketiganya kita memiliki kewajiban untuk membebaskannya dari Yahudi atau kekuatan yang belum mencerminkan keislaman. 

5. Tanah suci yang dirindukan oleh nabi Musa.


Diriwayatkan oleh Bukhori secara marfu’. Rasulullah SAW bersabda, “Musa berdoa kepada Allah agar mendekatnya dengan tanah yang penuh berkah (Baitul Maqdis) sepelemparan batu. Kalau saya bisa, saya akan perlihatkan kepada kalian kuburannya (Musa) di tepi jalan Katsib Ahmar (gunung Nebo, di Yordania).” (HR Bukhori)
  • Di antara keutamaan Baitul Maqdis adalah nabi Musa as berdoa kepada Allah agar sebelum meninggal didekatkan dengan Baitul Maqdis. Imam An-Nawawi berkata, “Doa nabi Musa untuk didekatkan dengan Baitul Maqdis adalah karena keutamaannya dan keutamaan orang-orang yang dikubur di sana dari para nabi dan yang lainnya.
  • Palestina adalah tanah suci yang dirindukan nabi musa, nabi musa ingin mati dan dikuburkan di baitul maqdis. Jadi ada ceritanya ada malaikat pencabut nyawa ke  nabi musa, ia meminta ijin "wahai musa saya akan mencabut nyawa kmu", lalu malaikat itu dipukul oleh nabi musa, dan ia kembali ke Allah untuk mengadu. Maka Allah berkata kembalilah temui nabi musa katakan " suruh nabi musa memilih kapan waktunya mau meninggal, letakan telapak tanganmu diatas punggung lembu, ditanganmu akan ada berapa bulu yang menempel, maka Allah akan menambahkan usiamu", begitu kembali Nabi musa minta diwafatkan sekarang saja, dengan persyaratkan jenazahnya dimakamkan disekitar tanah yang diberkahi dengan jaraknya selemparan batu dari masjidil aqsa (ini permintaan khusus), maka Rasulullah berkata "kala dulu saya ada menyaksikan saya akan tunjukan kepada kalian kuburan nabi musa di sisi pinggir jalan di bebatuan gunung gunung yg berbatu berwana merah. Tempatnya ini bersembunyi dan tidak ada yang tahu, sebuah riwayat dikatakan makam nabi musa ditemukan oleh shalahudin al ayyubi. Ketika menaklukan yarussalem, beliau ingat sebuah hadist (shalahudin al ayyubi ahli hadis dan fiqih). Maka shalahudin mencari lokasinya makam nabi musa, sehingga saat ini ditempat itu terdiri munumen makam nabi musa, dimana ciri cirinya sama persis yg disebutkan hadist, disela sela gunung dan kanan kirinya terdapat gunung batu berwarna merah. 
  • Rasulullah bersabda Sholatlah kalian didalam masjidil aqsa karena pahalanya 1000 kali ditempat lain. Apabila belum dapat mendatangi masjidi aqsa, maka sabda Rasulullah, " berikan hadiah minyak untuk menerangi masjidil aqsa maka pahalanya sama dengan orang yang sedang solat disana. " 
6. Rasulullah memberikan kabar gembira tentang penaklukan Baitul Maqdis

Kabar gembira Rasulullah atas penaklukan baitul maqdis. Saat perang tabuk Rasulullah didatangi auf bin malik, Rasulullah bersabda " Wahai auf catatlah tujuh tanda tanda sebelum terjadinya kiamat" . 

Perhatikanlah enam tanda-tanda hari Kiamat: (1) wafatku, (2) penaklukan Baitul Maqdis, (3) wabah kematian (penyakit yang menyerang hewan sehingga mati mendadak) yang menyerang kalian bagaikan wabah penyakit qu’ash yang menyerang kambing, (4) melimpahnya harta hingga seseorang yang diberikan kepadanya 100 dinar, ia tidak rela menerimanya, (5) timbulnya fitnah yang tidak meninggalkan satu rumah orang Arab pun melainkan pasti memasukinya, dan (6) terjadinya perdamaian antara kalian dengan bani Asfar (bangsa Romawi), namun mereka melanggarnya dan mendatangi kalian dengan 80 kelompok besar pasukan. Setiap kelompok itu terdiri dari 12 ribu orang.” [HR. Al-Bukhari (no. 3176), dari Sahabat ‘Auf bin Malik Radhiyallahu anhu].

Penjelasan Hadist diatas adalah : 
  1. Wafatnya Aku (Rasulullah) adalah tanda menjelang munculnya tanda kiamat selanjutnya. 
  2. Ditaklukannya Baitul maqdis (6 tahun setelah Rasullah wafat maka dibebaskan oleh umar bin khatab). Penaklukan Baitul Maqdis dikabarkan langsung oleh Rasulullah.
Dan terbukti Baitul Maqdis berhasil dibebaskan oleh umat Islam pada masa pemerintahan Umar bin Khattab. Walaupun setelah itu sempat direbut kembali oleh pasukan Salib pada tahun 492 H, namun Baitul Maqdis kembali direbut oleh Sholahuddin Al-Ayyubi pada tahun 583 H.


7. Sholat dan Ribath didalamnya adalah penghapus Dosa


Ini sebenarnya adalah permintaan nabi Sulaiman, setelah merenovasi baitul maqdis. Jadi tidak benar bahwa nabi Sulaiman membangun Haikal sulaiman. Haikal sulaiman adalah hoax dan fiktif, yang benar nabi sulaiman memperbaiki masjidil aqsa dan merenovasinya, membangun masjidil aqsa.  Sholat dan ribat didalamnya menghabuskan dosa (abdullah bin amru)


Baitul Maqdis menjadi Bumi Ribath (berjaga-jaga di tanah jihad).
Ribath dalam kontek ini artinya berjaga-jaga di garis depan. Menurut Rasulullah, senantiasa ada sekelompok umat yang berada di garis kebenaran, mengalahkan musuh-musuhnya. Dan orang-orang yang memusuhi mereka tidak akan mampu menimpakan bahaya terhadap mereka, kecuali sedikit musibah. Demikianlah keadaannya sampai akhir datang urusan Allah. Rasulullah bersabda, Akan sentiasa ada sekumpulan dari umatku yang terus menegakkan kebenaran dan tegas melawan musuh. Tidak membahayakan perjuangan mereka walau dipinggirkan dan dirintangi kesusahan kecuali ujian (Illahi) sampai datang ketentuan Allah. Mereka akan tetap sedemikian.” Sahabat bertanya: “Di mana mereka itu?” Baginda menjawab “Mereka berada di Baitul Maqdis  dan di kawasan sekitarnya.” (HR. Ahmad) 
Dari Abdullah bin Amru bin Al-Ash, dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda. “Sesungguhnya , ketika Sulaiman bin Dawud membangun Baitul Maqdis, (ia) meminta kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala tiga perkara. (Yaitu), meminta kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala agar (diberi taufiq) dalam memutuskan hukum yang menepati hukumNya, lalu dikabulkan ; dan meminta kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala dianugerahi kerajaan yang tidak patut diberikan kepada seseorang setelahnya, lalu dikabulkan; serta memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala bila selesai membangun masjid, agar tidak ada seorangpun yang berkeinginan shalat disitu, kecuali agar dikeluarkan dari kesalahannya, seperti hari kelahirannya” (Dalam riwayat lain berbunyi : Lalu Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata : “Adapun yang dua, maka telah diberikan. Dan saya berharap, yang ketigapun dikabulkan)” [Hadits ini diriwayatkan An-Nasa’i]

Setelahnya Nabi Sulaiman meminta tiga perkara kepada Allah, yakni : 
  1. Nabi Sulaiman meminta diberikan kebijaksanaan
  2. Nabi Sulaiman meminta kekuasaan yang tidak dimiliki orang lain setelahnya (tentara dari 3 divisi yakni kalangan manusia, jin dan burung), kisahnya tercatat di surat an naml 14-61
  3. Tidaklah orang mendatangi masjidil aqsa dan tiada yang diinginkannya selain bisa solat didalamnya, maka Nabi sulaiman meminta untuk mengampuni segala kesalahan orang tersebut sehingga seperti bayi (bersih dari dosa) 

8. Keutamaan Bermikod/Berikhram untuk melaksanakan Haji/Umroh dari Masjidil Aqsa
  • Rasulullah meminta doa nabi Sulaiman yang ketiga untuk umatnya (umat Rasulullah), sehingga hadist dari umu salamah istri Rasulullah, Rasulullah bersabda " ketika umat mikod dari masjidil aqsa ke masjidil haram untuk melaksanakan haji dan umroh akan menghapus semua dosa dosa kita sehingga seperti bayi baru lahir dan wajib untuknya surga " (mikod / ang paling afdol) 

9. Rasulullah memotivasi Sahabat untuk tinggal mendiami Masjidil Aqsa

Abu darda berkata, ia mendengar Rasulullah bersabda " pada saat aku tertidur aku melihat penyangga al quran terjatuh diabwah kepalaku, aku menyangka al quran akan dihilangkan bersama penyangganya, maka aku memelototkan pengelihatanku ternyata penyangga itu menuju ke syam,waspadalah dengan keimanan ketika terjadi beberapa fitnah di syam".

Inilah hadist Rasulullah yang memiliki maksud agar para sahabatnya termotivasi untuk mendiami tanah syam, dan memperbanyak keturunan disana untuk dapat menjaga Baitul Maqdis. Rasulullah meminta para sahabatnya untuk tinggal di baitul maqdis (ketika terjadi banyaknya fitnah sepeninggal engkau, maka kemana kami akan tinggal) dan supaya kalian dapat memperbanyak keturunan disana, sehingga dapat memakmurkan masjidil aqsa sepanjang masa


10. Baitul Maqdis adalah tanah suci pilihan yang ada di muka bumi



11. Baitul Maqdis adalah ibukota Khilafah Islam di Akhir Zaman.


Setelah terbunuhnya Dajjal, kaum Muslimin terus memburu Yahudi dimanapun mereka bersembunyi. Pohon, batu akan berbicara dan memberitahukan keberadaannya. 

Wahai Ibnu Hawalah,” kata Rasulullah, “jika engkau melihat kekhilafahan telah turun di bumi al-Maqdis (Baitul Maqdis), maka itu pertanda telah dekatnya berbagai goncangan, kegundah gulanan, dan peristiwa-peristiwa besar. Bagi umat manusia, kiamat lebih dekat kepada mereka daripada dekatnya telapak tanganku kepada kepalamu ini.” (Riwayat Abu Dawud).

Jika merujuk riwayat yang menyebutkan penaklukkan kaum muslimin di akhir zaman, kemungkinan tegaknya khilafah di bumi Baitul Maqdis terjadi pada zaman Al Mahdi. Pada masa ini Dajjal bakal dikalahkan dan tempat terbunuhnya Dajjal sendiri berada di Bab Ludd Palestina.
Setelah terbunuhnya Dajjal, kaum Muslimin terus memburu Yahudi dimanapun mereka bersembunyi. Setiap benda, baik pohon, batu maupun lainnya akan berbicara dan memberitahukan keberadaan Yahudi yang bersembunyi. Hanya ada satu jenis pohon yang diam dan melindungi Yahudi, namanya pohon Gharnad. Kabarnya, kini kaum Yahudi terus memperbanyak pohonan ini sebagai bentuk proteksi terhadap bencana yang bakal menimpa mereka pada akhir zaman.*


12. Baitul Maqdis adalah tempat hijrah kaum mukmin di Akhir zaman.

Abu Dawud dan Ahmad meriwayatkan, “Akan terjadi hijrah sesudah hijrah. Maka sebaik-baik penduduk bumi adalah orang-orang yang mendiami tempat hijrah Ibrahim…”
Jika riwayat tersebut dikorelasikaan dengan Hadits lain yang berbicara soal perjalanan Imam Mahdi dan kaum Muslimin dalam memerangi musuh-musuhnya, boleh jadi nubuwat di atas terjadi pada zaman Al Mahdi. Hal itu seperti disebutkan dalam sebuah riwayat, “Allah memberitahu kepada Isa, ‘Tiada seorangpun yang mampu melawannya, karena itu bawalah hamba-hambaKu (yang baik-baik) ke Gunung Thur…”
Gunung Thur adalah bagian dari negeri Syam, meskipun tidak berada tepat di dalam Palestina. Tetapi wilayah tersebut masih masuk dalam bagian negeri hijrahnya Nabi Ibrahim (Syam).


13. Baitul Maqdis adalah tempat perjuangan besar di akhir zaman (Thoifah Mansurah : Kelompok yang dijanjikan) 


Abu Dawud rahimahullah meriwayatkan dengan sanadnya kepada ‘Abdullah bin Hawalah Radhiyallahu anhu, ia berkata, “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kegentingan akan menjadikan kalian beberapa pasukan yang bermacam-macam: pasukan di Syam, pasukan di Yaman, dan pasukan di Irak.’ Ibnu Hawalah berkata, “Jika aku mendapatkannya, maka pilihlah (darinya) bagiku wahai Rasulullah?’ Beliau menjawab, ‘Hendaklah kalian berada di Syam, karena ia adalah bumi pilihan Allah yang dipilihkan bagi para hamba-Nya yang terpilih. Jika kalian tidak menginginkannya, maka tinggallah di Yaman, dan minumlah dari kolam kalian, karena sesungguh-nya Allah telah menyerahkan Syam dan penghuninya kepadaku.’


Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, sesungguhnya Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum Muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum Muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata, ‘Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia.’ Kecuali (pohon) gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim)


Dalam banyak hadits disebutkan bahwa akan senantiasa ada segolongan dar umat Nabi Muhammad yang teguh memegang kebenaran. Di antara tempat yang disinyalir menjadi tempat Thoifah Manshuroh adalah negeri Syam, yang mana Baitul Maqdis termasuk di dalamnya. Nabi Muhammad SAW bersabda : “Hendaklah kalian ke Syam, karena dia adalah tanah pilihan Allah, ditinggali oleh manusia-manusia pilihan, barangsiapa tidak mampu maka hendaklah menuju Yaman.


14. Kemakmuran Baitul Maqdis adalah tanda datangnya kiamat 

Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh sayydinia Mu’adz bin Jabal, Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa sallam bersabda Kemakmuran Baitul Maqdis akan diiringi peruntuhnya Yatsrib (Madinah). Runtuhnya Yatsrib akan diiringi oleh keluarnya (kaum muslimin) dalam Al Malhamah (perang akhir zaman/ armageddon), dan Al Malhamah diiringi dengan penaklukan Konstantinopel, dan penaklukan Konstantinopel akan diiringi dengan keluarnya Dajjal", Kemudian beliau menepuk-nepuk paha orang yang beliau ceritakan tentang hadits tersebut, atau dalam riwayat lain, 'pundaknya'. Kemudian bersabda: "Semua ini adalah sesuatu yang benar, sebagaimana engkau -Mu'adz bin Jabal- sekarang berada di sini adalah sesuatu yang benar." (Sunan Abu Daud : 4294)

kemakmuran Baitul Maqdis atau Palestina. Setelah Palestina dikuasai oleh Yahudi, maka palestina ke depannya mengalami kemajuan pesat dari berbagai aspek kehidupannya, kemamkmuran terjadi di sana. 
"Sesungguhnya Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa sallam mengambil tanganku (Mihjan) lalu berjalan dan naik ke atas bukit Uhud di atas kota Madinah kemudian bersabda “Celaka, kota Madinah akan ditinggal oleh penghuninya seperti keadaan yang lebih makmur ke depannya, datanglah Dajjal ke kota Madinah, lalu ia menemukan di setiap pintunya ada malaikat yang menghunuskan pedang, maka dajjal tak berani memasukinya". 

Dari hadits tersebut, sedikit kita mendapat gambaran bahwa kota Madinah kelak akan ditinggalkan para penghuninya. Lebih jelasnya kita simak hadits dalam Shahih Muslim berikut 

"Dari Abdillah bin Yazid dari Hudzaifah, ia berkata “Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa sallam telah menginformasikan padaku peristiwa-peristiwa yang akan terjadi hingga hari kiamat, tidak lah sesuatu pun tentangnya kecuali telah aku tanyakan, akan tetapi aku tidak menanyakan apa sebabnya penduduk Madinah meninggalkan kota Madinah"
Tanda Tanda Datangnya Kiamat : 

Namun ketika Nabi Saw ditanya tentang apa ciri-ciri dan tanda-tanda nya, barulah Nabi Saw menjawab (bersabda) " Apabila engkau kelak menemukan satu zaman, orang yang hidup pada zaman itu dahulunya bertelanjang kaki, tidak pakai alas kaki ( miskin, melarat, kere), mereka penggembala ternak, sekarang sudah menjadi kaya-raya dan berkuasa, lalu mereka berlomba-lomba membangun gedung-gedung yang tinggi. Jika keadaan itu engkau temukan, maka jarak antara engkau dengan Kiamat sudah sangat dekat.

Dalam Hadits yang diriwayatkan oleh Imam Thirmidzy dan Imam Ahmad, Hadits Shaih menurut Sarah Imam Bukhari, Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda : “Sepuluh Tanda Besar itu seperti sepuluh butir marjan, ditengahnya ada lobang yang dimasukkan tali, antara marjan yang satu dengan yang lain dihubungkan dengan tali itu bagaikan untaian butiran tasbih. Tujuh di antaranya, kita umat Nabi Muhammad saw akan menyaksikan (1-4). Yaitu pada Masa ke-4 (Masa Mulkan Jabariyan) saat ini, yaitu :

Kiamat tidak akan terjadi sampai kalian menyaksikan 10 tanda yakni 
  1. Ad dukhon (kabut asab)
  2. Dajal (manusia yang ditakdirkan untuk menebarkan fitnah)
  3. Turunnya nabi Isa 
  4. Ya'juj dan ma'juj (para perusak dimuka bumi terkurung antara dua dinding oleh nabi zulkarnaen beberapa waktu yang silam.
  5. Matahari terbit dari tempat terbenamnya (hanya sekali saja dan setelahnya normal kembali terbit dari timur)
  6. Dabatul Ardhi (Addabah) adalah binatang melata yang keluar dari bukit sofa (masjidil haram), yang nanti memberi tanda siapa orang yang beriman siapa yang bukan
  7. Munculnya angin lembut
  8. Tanda dilangit 
  9. Tiga pembenaman bumi (bumi sebelah timur, sebelah barat dan kawasan jaziarah arab)
  10. Api keluar dari yaman menggiring mereka ketempat mereka berkumpul (tanda ke-10) ini umat muslim/orang beriman tidak akan pernah mengalami. Sebelum tanda ini muncul maka ada angin lembut yang mematikan orang beriman

15. Baitul Maqdis adalah negeri yang tidak bisa dimasuki Dajal 


“Kami dipimpin Junadah bin Abi Umayyah selama 6 tahun; beliau bangkit dan berkhutbah, lalu berkata:
Kami pernah mendatangi seorang sahabat Rasulullah dari Anshar. Kami menemuinya dan berkata: “Sampaikanlah kepada kami apa yang pernah engkau dengar dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan jangan sampaikan apa yang engkau dengar dari orang-orang,” lalu kami memaksanya untuk itu. Maka ia pun berkata: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdiri dan berkata :’Aku peringatkan kalian dari Dajjal”, sebanyak tiga kali), karena tidak ada seorang nabipun sebelumku, kecuali memperingatkan umatnya dari Dajjal, dan Dajjal itu muncul pada kalian, wahai umatku. 
Maka beliau bersabda: “Bukan Dajjal yang membuatku takut atas kalian. Apabila ia keluar (muncul) dan aku ada bersama kalian, maka akulah yang akan membantahnya tanpa bantuan kalian. Dan bila ia keluar, sedangkan aku tidak ada bersama kalian, maka setiap orang membantah (melawan) sendiri-sendiri; sedangkan Allah menjadi pelindung setiap Muslim. Sungguh Dajjal adalah seorang pemuda berambut keriting dan buta sebelah. Seakan-akan aku menyerupakannya dengan Abdul ‘Uzza bin Qathan. Barangsiapa di antara kalian mendapatkannya, maka bacakan kepadanya awal-awal surat Al-Kahfi. Dia keluar di jalan antara Syam dan Iraq lalu membuat kerusakan di sekitarnya. Wahai hamba Allah, istiqamahlah!”
Dia itu berambut keriting, matanya buta sebelah (Dalam riwayat lain: buta sebelah kirinya). Ia akan menawarkan surga dan neraka kepada para pengikutnya. Neraka dia adalah syurga, dan syurga dia adalah neraka. Ia dapat menurunkan hujan dan tidak bisa menumbuhkan pohon. Dia diberi kekuasaan atas satu jiwa, lalu membunuhnya dan menghidupkannya, dan tidak diberi kekuasaan pada selainnya). Tanda-tanda lain darinya adalah Dia akan tinggal di bumi ini selama 40 hari, kekuasaannya mencapai semua tempat, namun ia tidak dapat mendatangi empat masjid, Masjid Ka’bah, Masjid Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Masjid Al-Aqsha dan Masjid Ath-Thur. Walaupun demikian, namun ketahuilah, sesungguhnya Allah tidak buta sebelah’.
Lalu kami bertanya kembali “Wahai Rasulullah, berapa lama tinggalnya di muka bumi ini?” Beliau menjawab, ”Empatpuluh hari. Satu hari seperti satu tahun. Satu hari seperti satu bulan. Satu hari seperti satu pekan, dan sisa harinya, seperti hari-hari kalian ini.”
Kami bertanya lagi: “Berapa kecepatan perpindahan dajal dari satu tempat ketempat lainnya di bumi ini?”
Beliau menjawab: “Seperti hujan ditiup angin, lalu (ia) mendatangi satu kaum dan mengajak mereka, lalu mereka mempercayainya dan menerima ajakannya. Kemudian Dajjal menyuruh langit, dan langitpun menurunkan hujan. Dan menyuruh bumi, lalu bumi menumbuhkan tanaman. Lalu hewan gembalaan mereka berangkat di sepanjang puncak gunung, sangat banyak susunya dan makan sangat kenyang. Kemudian (ia) mendatangi kaum lainnya, lalu mendakwahi mereka, namun mereka membantah perkataannya, lalu ia (pun) pergi meninggalkan mereka. Lalu pagi harinya, mereka tertimpa kelaparan dan kekeringan. Mereka tidak memiliki harta sedikitpun. Dajjal melewati tempat yang rusak tersebut dan berkata kepadanya,’Keluarkan simpananmu!’ Lalu keluarlah harta simpanan (tanah tersebut) seperti ratu-ratu lebah.
Ibnu ‘Aun berkata : Saya yakin beliau telah berkata : “Dan ia (Dajjal) diberi kekuasaan atas satu jiwa lalu membunuhnya dan menghidupkannya, dan tidak diberi kekuasaan pada selainnya’.” [HR Ahmad dalam Musnad-nya, 5/364 dan sanadnya shahih atas syarat Syaikhan (al Bukhari dan Muslim)]
Pelajaran Hadits:
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang menjelaskan Dajjal telah menginjakkan kakinya di seluruh muka bumi dan menguasainya, kecuali Makkah dan Madinah. Tidaklah ia memasukinya dari salah satu pintunya, kecuali bertemu dengan para malaikat yang menghunus pedang-pedangnya (Al-Hadits).

Dalam hadits ini terdapat tambahan keterangan, pengkhususan masjid-masjid yang tidak dimasuki Dajjal (semoga Allah melindungi kita dari fitnahnya) walaupun memasuki daerah bukit Thursina dan Baitul Maqdis.


16. Baitul Maqdis adalah negeri tempat keluarnya Isa Almasih (untuk memerangi/membunuh Dajal)

Saat Dajjal seperti itu, tiba-tiba ‘Isa putra Maryam turun di sebelah timur Damaskus di menara putih dengan mengenakan dua baju (yang dicelup wars dan za’faran) seraya meletakkan kedua tangannya di atas sayap dua malaikat, bila ia menundukkan kepala, air pun menetas. Bila ia mengangkat kepala, air pun bercucuran seperti mutiara. Tidaklah orang kafir mencium bau dirinya melainkan ia akan mati. Sungguh bau nafasnya sejauh mata memandang. Isa mencari Dajjal hingga menemuinya di pintu Ludd lalu membunuhnya. Setelah itu Isa bin Maryam mendatangi suatu kaum yang dijaga oleh Allah dari Dajjal. Ia mengusap wajah-wajah mereka dan menceritakan tingkatan-tingkatan mereka di surga (HR. Muslim no. 2937).


Dajjal akan menyerang pasukan Imam Mahdi yang pada saat itu dalam keadaan lemah. Imam Mahdi memerintahkan semua pasukan harus kembali ke Al-Quds sebagai pertahanan terakhir untuk menjaga khilafah agar tidak dihancurkan. Maka semua pasukan akan mundur ke kota Al-Quds yang saat itu menjadi ibukota umat Muslim. umat Muslim dilanda kekhawatiran, Allah S.W.T akan mengirimkan salah satu ksatria terbaiknya, yang akan turun dari langit. Allah S.W.T akan mengirimkan Isa A.S. yang akan kembali, dan akan turun di kota Damaskus.

Allah mengutus Al-Masih Ibnu Maryam (Nabi ‘Isa), lalu turun di dekat menara putih (Manarul Baidha’) di sebelah timur Damaskus, mengenakan sepasang baju yang dicelup dengan za’faran dan meletakkan kedua telapak tangannya pada sayap-sayap dua malaikat. Apabila ia menggoyangkan kepalanya, maka meneteskan air; dan bila mengangkat kepalanya, maka keluarlah dari air itu seperti batu permata. Sehingga, tidaklah seorang kafir mencium wangi napasnya, kecuali mati; dan napasnya itu sepanjang pandangannya. Lalu beliau mengejar Dajjal sampai mendapatinya di daerah Bab Ludd. Nabi Isa A.S dengan kecepatan penuh berlari dengan tombak di tangannya, dia mencengkram Dajjal dan menghunusnya dengan tombak. Dajjal pun tewas di tangan Isa A.S. 

Kemudian datang kepada Isa Ibnu Maryam suatu kaum yang Allah selamatkan dari Dajjal, lalu beliau mengusap wajah-wajah mereka, dan beliau sampaikan derajat mereka di surga. Ketika hal itu terjadi, tiba-tiba Allah mewahyukan kepada Isa yang berisi: ‘Aku telah mengeluarkan hambaKu, yang tidak ada seorangpun mampu memerangi mereka. Maka, bawalah hamba-hambaKu berlindung ke bukit Thur’.


Lama Nabi isa tinggal di muka bumi setelah diturunkan kembali
Lalu Allah mengutus Isa bin Maryam seperti Urwah bin Mas’ud, ia mencari Dajjal dan membunuhnya. Setelah itu selama tujuh tahun, manusia tinggal dan tidak ada permusuhan di antara dua orang pun. Kemudian Allah mengirim angin sejuk dari arah Syam lalu tidak tersisa seorang yang dihatinya ada kebaikan atau keimanan seberat biji sawi pun yang tersisa kecuali mencabut nyawanya” (HR. Muslim no. 2940)
Sedangkan dalam riwayat Abu Daud yang telah disebutkan, “Pada masa beliau, Allah akan membinasakan semua agama selain Islam, Isa akan membunuh Dajjal, dan beliau akan tinggal di muka bumi selama empat puluh tahun. Setelah itu ia meninggal dan kaum muslimin menshalatinya.” (HR. Abu Daud no. 4324 dan Ahmad 2/437. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

17. Baitul Maqdis tempat binasanya Ya'juj dan Ma'juj

Pada zaman dahulu, Dzulqarnain mengurung Ya'juj dan Ma'juj di dalam sebuah tembok dan mereka terkurung disana sampai akhir zaman. Namun perlahan-lahan mereka dapat menjebol tembok ini.
Pada suatu hari Rasulullah S.A.W bersabda "Celakalah orang-orang Arab karena sesungguhnya sebuah lubang telah terbuka di tembok Ya'juj dan Ma'juj sebesar ini! (sambil membuat lingkaran dengan jari telunjuk dan ibu jarinya)“.
Allah mengirim Ya’juj dan Ma’juj, ‘Dari segala penjuru mereka datang dengan cepat.’ (Al Anbiyaa`: 96) Lalu yang terdepan melintasi danau Thabari dan minum kemudian yang belakang melintasi, mereka berkata: ‘Tadi disini ada airnya.’ nabi Allah Isa dan para sahabatnya dikepung hingga kepala kerbau milik salah seorang dari mereka lebih baik dari seratus dinar milik salah seorang dari kalian saat ini, lalu nabi Allah Isa dan para sahabatnya menginginkan Allah mengirimkan cacing di leher mereka lalu mereka mati seperti matinya satu jiwa, lalu ‘Isa dan para sahabatnya datang, tidak ada satu sejengkal tempat pun melainkan telah dipenuhi oleh bangkai dan bau busuk darah mereka. Lalu Isa dan para sahabatnya berdoa kepada Allah lalu Allah mengirim burung seperti leher unta. Burung itu membawa mereka dan melemparkan mereka seperti yang dikehendaki Allah, lalu Allah mengirim hujan kepada mereka, tidak ada rumah dari bulu atau rumah dari tanah yang menghalangi turunnya hujan, hujan itu membasahi bumi hingga dan meninggalkan genangan dimana-mana. Allah memberkahi kesuburannya hingga hingga sekelompok manusia cukup dengan unta perahan, satu kabilah cukup dengan sapi perahan dan beberapa kerabat mencukupkan diri dengan kambing perahan. Saat mereka seperti itu, tiba-tiba Allah mengirim angin sepoi-sepoi lalu mencabut nyawa setiap orang mu`min dan muslim di bawah ketiak mereka, dan orang-orang yang tersisa adalah manusia-manusia buruk, mereka melakukan hubungan badan secara tenang-terangan seperti keledai kawin. Maka atas mereka itulah kiamat terjadi.” (HR. Muslim no. 2937)
 
Jadi kita tahu bahwa Ya'juj dan Ma'juj akan datang setelah Dajjal hancur, dan tak ada yang dapat menghadapi mereka. Tentara Ya'juj dan Ma'juj jauh lebih kuat daripada bala tentara Dajjal sampai-sampai Isa A.S tidak mampu mengalahkan mereka. Mereka akan membuat kerusakan di muka bumi. Kemudian pada puncak perbuatan jahat mereka, Allah S.W.T akan mengirimkan jutaan hama serangga yang menyebarkan wabah penyakit. Wabah penyakit ini akan membuat kaum Ya'juj dan Ma'juj binasa. Setelah Ya'juj dan Ma'juj binasa, kita tidak tahu apa yang terjadi, karena Imam Mahdi tidak lagi disebutkan. Bisa jadi Imam Mahdi telah meninggal dunia pada saat ini. Kemudian Isa A.S akan memimpin di dunia selama sisa masa hidupnya.

18. Baitul Maqdis adalah Negeri Pengadilan Akhirat  

Di dalam sebuah hadits dari Maimunah binti Sa’ad, bertanya kepada Rasulullah SAW tentang Baitul Maqdis. Nabi menjawab bahwa Baitul Maqdis adalah tempat manusia dibangkitkan (mansyar) dan manusia dikumpulkan (Mahsyar). 

Bumi Tempat Berkumpul, Pada akhir zaman manusia digiring ke Syam, yaitu tempat berkumpulnya manusia. Sebagaimana dijelaskan dalam berbagai hadits shahih, di antaranya:
  • Diriwayatkan dari Ibnu ‘Umar Radhiyallahu anhuma ketika menjelaskan keluarnya api, di dalamnya diungkapkan: beliau berkata, kami bertanya, “Wahai Rasulullah! Apa yang engkau perintahkan kepada kami?” Beliau menjawab, “Hendaklah kalian berkumpul di Syam.” 
  • Al-Imam Ahmad rahimahullah meriwayatkan dari Hakim bin Mu’awiyah al-Bahzi, dari ayahnya (lalu beliau menuturkan hadits, dan di dalamnya ada sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, Di tempat inilah kalian akan dikumpulkan, di tempat inilah kalian akan dikumpulkan, di tempat inilah kalian akan dikumpulkan (sebanyak tiga kali); dengan berkendaraan, berjalan dan dengan diseret di atas wajah-wajah kalian.” Ibnu Abi Bakir rahimahullah berkata, “Lalu beliau memberikan isyarat ke arah Syam, kemudian berkata, ‘Kesinilah kalian akan dikumpulkan."
  • Dijelaskan dalam riwayat at-Tirmidzi, dari Bahz bin Hakim dari ayahnya, dari kakeknya, beliau berkata, “Aku bertanya, ‘Wahai Rasulullah, kemanakah engkau akan memerintahkanku?’ Beliau menjawab, ‘Ke sana,’ (beliau memberikan isyarat ke arah Syam).
  • Ibnu Hajar rahimahullah berkata, “Diungkapkan dalam tafsir Ibnu Uyainah dari Ibnu ‘Abbas, “Barangsiapa meragukan bahwa mahsyar itu di sini, yakni Syam, maka bacalah permulaan surat al-Hasyr. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika itu bersabda kepada mereka, ‘Keluarlah kalian!’ Mereka bertanya, ‘Kemana?’ Beliau menjawab, ‘Ke bumi tempat berkumpul.’Yang menjadi sebab dijadikannya Syam sebagai tempat berkumpul karena keamanan dan keimanan pada akhir zaman ketika banyak fitnah berada di Syam
  • Imam Ahmad dan Abu Dawud meriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Amr, beliau berkata, “Aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda " Akan ada hijrah setelah hijrah, manusia pergi menuju tempat hijrah Nabi Ibrahim Alaihissallam, tidak tersisa di muka bumi kecuali orang-orang yang jelek, bumi-bumi tempat mereka berpijak akan melemparkan mereka, demikian pula Dzat Allah membenci mereka, api akan mengumpulkan mereka bersama kera dan babi, api akan selalu bersama mereka ketika mereka bermalam, atau ketika mereka beristirahat, dan apa itu akan memakan orang yang tertinggal."

Kedudukan Baitul Maqdis sebagai 
  1. Tanah suci pilihan di muka bumi, pusat kaum muslimin di akhir zaman itulah baitul maqdis. Eksistensi islam terakhir yang mempresentasikan ajaran nabi dan rasul yakni di baitul maqdis. Eksistensi yahudi mempresentasi ajaran setan. Tempat pertempuran diakhir zaman.
  2. Tempat perjuangan besar di akhir zaman, tempat hijrahnya kaum muslim di akhir zaman. Ketahuilah sebaik-baik penduduk bumi adalah mereka yang tinggal di baitul maqdis (tempat nabi ibrahim tinggal)
  3. Sebagai pengadilan terakhir di padang masyar yakni di baitul maqdis. Setelah dibangkitkan oleh Allah di tiupan kedua untuk dikumpulkan di padang masyar. 
  4. Negeri tempat keluarnya nabi isa di akhir zaman,  tempat yang didatangi Dajal di akhir zaman dan nantinya diperangi oleh nabi isa.
  5. Tempat jenazahnya yakjud dan ma'jud 

Bagaimana Islam dapat memerangi Yahudi 

Membaca surat bani israil (surah al isra), surah ini tiap malam nabi membacanya selain untuk mengenang peristiwa isra mi'raj dan untuk memotivasi umatnya untuk dapat mengalahkan bani israel. 

Surah ini terdiri atas 111 ayat dan termasuk golongan surah-surah Makkiyah. Surah ini dinamai dengan Al-Isra yang berarti "memperjalankan di malam hari". Surah ini dinamakan pula dengan nama Surah Bani Israel dikaitkan dengan penuturan pada ayat ke-2 sampai dengan ayat ke-8 dan kemudian dekat akhir surah yakni pada ayat 101 sampai dengan ayat 104 di mana Allahmenyebutkan tentang Bani Israel yang setelah menjadi bangsa yang kuat lagi besar lalu menjadi bangsa yang terhina karena menyimpang dari ajaran Allah SWT

Didalam surah Al Isra terdapat pesan :

  • Peristiwa isra mi'raj, yang berdimensi religius dan spiritual (adanya perintah solat lima waktu dan adanya dukungan para Rasul), juga berdimensi geopolitik global (mencabut mandat bani israel), mengalihkan kepemimpinan spiritual dan politis jarusalem kepda nabi akhir zaman (Muhammad SAW).
  • Janji Allah bahwa bani israel merusak bumi dengan sombongnya (2 kali), Bani israel akan dikalahkan oleh Nabi Muhammad dan UmatNya.
  • Kekuatan dan kesombongan Bani Israel adalah akibat Nikmat Allah yang diulur kepada mereka, mereka menolak untuk dikumpulkan di pusat baitul maqdis, untuk menjalankan takdir Allah (ayat ke-7), diisyaratkan ulang (ayat 104). 
Sesungguhnya Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum, apabila mereka sendiri belum mau merubahnya (mereka mua merubah mental dan sikap sendiri)

Generasi Shalahudin Pembebas Baitul Maqdis
  • Tahun 1095, Paus Urbanus melakukan kotbah di Clermont (mengumumkan akan dilaksanakannya perang salib)
  • Tahun 1096, Abu Hamid al Ghazali ziarah ke Baitul Maqdis, memiliki firasat bahwa kota Yarusalem akan jatuh ditangan kaum salibis di perang salib
  • Tahun 1099, Perang salib I dibawah pimpinan Godfrey de Bouillon merebut Jarusalem (70.000 muslim dibantai)
  • Tahun 1105, Abu Hamid Al Ghazali melakukan safari dakwah ke Baghdad dan Syam, Cairo, Hijaz, untuk menyerukan jihad merebut Al Aqsa (tetapi tidak berbuah apa apa)
  • Tahun 1106, Abu Hamid Al Ghazali melakukan uzlah (menyendiri) dan menulis kitab ihya Ulumuddin sebagai panduan umat kembali ke agama islam. Kitab Ihya Ulumuddin adalah kitab yang membahas tentang kaidah dan prinsip dalam menyucikan jiwa (Tazkiyatun Nafs) yang membahas perihal penyakit hati, pengobatannya, dan mendidik hati. Kitab ini merupakan karya yang paling terkenal dari Imam Al-Ghazali
  • Tahun 1111, Abu Hamid Al Ghazali wafat
  • Tahun 1127, Abdul Qodir Al Jilani mendirikan madrasah dan menjadikan kitab Ihya Ulumuddin sebagai kurikulum utama. Abdul Qodir Al Jilani adalah seorang ulama fiqih yang sangat dihormati oleh Sunni dan dianggap wali dalam dunia tarekat dan sufisme. Ia adalah orang Kurdi atau orang Persia. Syekh Abdul Qadir dianggap wali dan diadakan di penghormatan besar oleh kaum Muslim dari anak benua India. Di antara pengikut di Pakistan dan India, ia juga dikenal sebagai Ghaus-e-Azam.
  • Tahun 1137, Yusuf bin Najmuddin al-Ayyubi, bergelar Shalahudin Al Ayyubi. Shalahuddin Al-Ayyubi berasal dari bangsa Kurdi dari Tikrit (daerah utara Irak saat ini). Ayahnya Najmuddin Ayyub dan pamannya Asaduddin Syirkuh hijrah (migrasi) meninggalkan kampung halamannya dekat Danau Fan dan pindah ke daerah Tikrit (Irak). Shalahuddin lahir di benteng Tikrit, Irak tahun 532 H/1137 M, ketika ayahnya menjadi penguasa Seljuk di Tikrit. Saat itu, baik ayah maupun pamannya mengabdi kepada Imaduddin Zanky, gubernur Seljuk untuk kota Mousul, Irak. Ketika Imaduddin berhasil merebut wilayah BalbekLebanon tahun 534 H/1139 M, Najmuddin Ayyub (ayah Shalahuddin) diangkat menjadi gubernur Balbek dan menjadi pembantu dekat Raja Suriah Nuruddin Mahmud. Selama di Balbek inilah, Shalahuddin mengisi masa mudanya dengan menekuni teknik perang, strategi, maupun politik. Setelah itu, Shalahuddin melanjutkan pendidikannya di Damaskus untuk mempelajari teologi Sunni selama sepuluh tahun, dalam lingkungan istana Nuruddin. Pada tahun 1169, Shalahudin diangkat menjadi seorang wazir (konselor). Ia adalah seorang jenderal dan pejuang muslim Kurdi. Ia mendirikan Dinasti Ayyubiyyah di MesirSuriahYamanIrakMekkah, Hejaz dan Diyar BakrSalahuddin terkenal karena kepemimpinan, kekuatan militer, dan sifatnya yang ksatria dan pengampun pada saat ia berperang melawan tentara salib. Sultan Salahuddin Al Ayyubi juga adalah seorang ulama. Ia memberikan catatan kaki dan berbagai macam penjelasan dalam kitab hadits Abu Dawud.
  • Tahun 1149, Nurudin Zanki menyatukan syam dan melawan pasukan salib dan yang menjadi pionirnya adalah murid dari Abdul Qodir Al Jilani 
  • Tahun 1187, Shalahuddin Al Ayyubi dengan 200.000 pasukan mengalahkan Guy de Lusignan di Hittin dan membebaskan Baitul Maqdis (masjid al aqsa), tulang punggung pasukan shalahuddin adalah santri madrasah Abdul Qodir Al Jilani.
Jika kamu menolong agama Allah, niscaya Allah akan menolong mu

Tanya jawab 

1. Hadist Peristiwa Akhir zaman beragam, bahkan ada beberapa yang mengatakan do'if ? 

Mengimani datangnya hari kiamat adalah kewajiban umat muslim. Tiada yang mengetahui kapan terjadinya secara pasti. Rasulullah hanya menyebutkan ciri-cirinya saja. Jangan memaksakan sesuatu yang Rasulullah tidak menyebutkannya secara khusus, kita berada di zona akhir zaman hingga akhir kiamat, khilafah terakhir adalah khilafah imam mahdi. 


2a. Keberkahan berada disekitar baitul maqdis, tetapi saat ini terjadi kedzoliman kaum muslim. Apakah keberkahan itu sebaiknya ditujukan oleh para mujahid yang gugur. 

Keberkahan negeri negeri disekitar baitul maqdis, tetapi keberkahan tidak hanya dalam bentuk yang nikmat saja, untuk mendukung keberkahan banyak faktor. (keberkahan adalah bertambahnya kebaikan, barokah (1) bertambah kebaikan dan (2) akan semakin kokoh). Keberkahan Terlaksananya untuk mewujudkan cita cita islam
1. Aspek kesuburan tanahnya dan kesuburan orangnya melahirkan generasi mujahid (membawa keberkahan)
2. Darah para syuhada inilah yang melahirkan keberkahan (menyuburkan semangat untuk memperjuangkan baitul maqdis hingga hari kiamat) 

2b. Apakah orang yahudi sebenarnya mengetahui semua nubuat Rasulullah ? 

Yahudi tidak percaya kepada nubuat Rasulullah, tetapi mereka sebenarnya mengakui kebenaran islam tapi karena kesombongannya mereka tidak mau beriman. Orang yahudi mempelajari nubuat Rasulullah dengan maksud membuat kacau umat islam. Mereka membuat tiruan tiruan yang menyerupai hadist Rasulullah. Mereka memiliki kecerdasan buatan, untuk menguasai media memberikan informasi abal abal, untuk merekrut pemuda islam yang baru berhijrah untuk berkenan ikut jihad  (deal berangkat dan dikendalikan otaknya). Mereka menganggap islam sebagai musuh strategis, mereka menguasai umat muslim dengan mempelajari semua lini pengetahuan umat. Beda dengan umat islam memang merekaahli zionist dan tetapi tidak ahli bahasa ibrani, sehingga kita tidak bisa mengetahui perkembangan yahudi sebenarnya, selama ini update berita hanya dari koran berbahasa inggris bukan berbahasa ibrani. 






Bersambung di Kajian Dauroh Palestina selanjutnya (klik disini




1 komentar: