Pengikut

Selasa, 30 Agustus 2016

APWA pelantikan - Visi Misi Pernikahan dan Komunikasi


Ustadz Bachtiar Nasir
Mega mendung, 27 Agustus 2016


Visi,misi dan komunikasi sgt penting utk membentuk jejak2 kebahagiaan dan menghadapi konflik. 

Seseorang yang ingin menikah sebaiknya membangun visi misi keluarga islami. Pentingnya membangun visi misi ini adalah jika dalam menjalani bahtera rumah tangga kita telah memiliki barometer yang jelas sebagai tujuannya. 

Visi misi yang dimiliki ini sebaiknya saling dikomunikasikan dari semenjak proses taaruf 

Orang yang Sekufu (klik) artinya selevel dari segi agama.



Pola komunikasi visi pernikahan

Berawal dari komunikasi, membuat semua beban jadi terasa ringan
Kita memerlukan komunikasi yg mendasar yakni komunikasi dari hati ke hati. Karena bahasa hati mudah di terima, bahkan tanpa bahasa verbal.

Hati hati memilih hati

Qolbu (jantung) bisa mengomunikasikan melalui gelombang elektromagnetik.
Hanya hati yg bersih yng mampu mengelolanya.

Pengalaman dokter jantung di barat.
Ada seorang wanita yg meninggal dunia, jantungnya dicangkokkan pd wanita lain. Lalu suami dari wanita yg jantungnya di cangkokkan setiap ketemu penerima jantung secara otomatis mulutnya mengucapkan "aku tidak bisa hidup tanpamu"

Maka Ruh/arwah se visi ketemu langsung klik.

Org yg se visi, walaupun jauh akan di pertemukan Allah swt. Seperti kisah orang tua solahudin al ayyubi.

Hu amfusakum wa ahlikum finnar
Artinya: peliharalah dirimu (laki2) dan ibu anak2 dari siksa neraka.

"Surgamu yg paling tinggi, tergantung di ayat berapa kamu berhenti"
"Bacalah dan naik satu tingkat, bacalah dan naik satu tingkat"
"Semakin di baca, posisimu semakin mulia dihadapan Allah"

Seperti inilah orang2 visioner

Sebelum marah, jika itu terkait visi maka keluarkan bahasa hati
Misal : pasangan mulai malas baca quran, jangan marah tapi komunikasikan/sampaikan dgn bahasa hati.


Contoh marah dgn komunikasi hati
"Aku bilang spt ini pada kamu, karena aku ga mau anak kita masuk neraka."

Contoh lain : seorang pria pernah ta'aruf dgn wanita cantik dan kaya, setelah di pelajari akhirnya pria tsb memutuskan tidak menikah.
Dia jujur "saya khawatir kalo saya nikah sama dia, saya bisa mengabaikan ibu saya... Saya mencintai wanita tersebut, tapi yang paling besar cintanya ialah ibu saya."

KELUARGA SURGA 

Orang tua yg beriman, lalu kegiatan ibadahnya menurun kepada anak cucu dan keturunannya maka itu keluarga surga. Bagaimana kita memikirkan bahwa keluarga kita ini bisa saling menjadi magnet untuk anggota keluarga lainnya, sehingga bisa sama sama masuk surga sekeluarga. KDRT itu terjdi karena tidak mengenal pasangan.


Nasehat untuk para calon suami 

1. Jadilah suami teladan 
Adapun ciri suami teladan dilihat dari
  • Leadership (poin penting)
  • Enterpreneur
  • Attitude
  • Dari kebiasaannya
  • Pola makan dan makan nya
  • Survive (poin penting)


2. Calon suami menyadari jika Akad nikah itu adalah bertransaksi. 

Akad nikah adalah transaksi yang tidak hanya antara calon suami dgn wali akhwat, tapi juga bertransaksi dgn Allah.

3. Suami harus paham kapan istrinya haid

Laki2 pada saat isterinya haid, emosi lelaki tinggi karena kurang mendapat kan layanan maksimal. Begitu pun isteri saat haid lebih sensitif. (pahamilah posisi ini). 
Laki laki tidak boleh menceraikan wanita dalam keadaan haid, batal demi hukum.


4. Jadilah laki laki yang kuat 

Ciri ciri lelaki yang kuat ialah bila isteri marah dia diam
Hadis " Orang yang kuat bukan orang yang menang bergulat, orang yang kuat itu yang mampu menahan amarah nya".


5. Memperlakukan istri dengan baik 
  • suami ketika melihat istrinya marahjangan terlalu di anggap serius, mau sekuat apapun marahnya, jangan ditanggapi. Karena wanita bisa saat ini marah, lalu bbrapa jam kemudian melupakannya. Perempuan juga paling cepat memaafkan, oleh karenanya tidak perlu meladeni nya ketika dia marah.
  • Bila isteri sedang memilih warna baju, dan pilihan apapun lainnya, jangan katakan "terserah" jangan biarkan isteri memutuskan sendiri. Suami yg menentukan pilihan.

6. Suami harus bisa jadi tempat curhat isteri


Perempuan cukup dengarkan dan tenangkan dia ketika ia memiliki masalah yang diadukan kepada suaminya. 


Nasehat untuk calon istri 

1. Cara Menasehati Suami setelah menikah 
- panggil dgn panggilan sayang
- jangan langsung membantah, karena biasanya laki2 langsung akan emosi dan keluar kata2 "pokoknya...pokoknya..." kalau sudah begini diam saja.
- metode menyampaikan kadang lebih penting daripada materi yg hendak disampaikan.
- lakukan service excelent

2. Kelemahan perempuan pada marahnya
Kalau isteri sedang sewot jgn di layani, sebaliknya bila suami yg sewot harus dilayani minimal mengatakan "iya".


Cara Efektif menasehati pasangan : 

Mengambil contoh pembelajaran dari siroh dan kejadian yang ditemui dalam keseharian ini termasuk cara efektif menasehati pasangan



Waspadalah jika iman lagi turun 
  • Ketika iman lagi turun potensi melakukan banyak makasiat bisa saja terjadi karena " Al iman yazidu tho'ah " Artinya: iman itu akan meningkat dengan ketaatan
  • Maka tugas pasangan memotivasi agar bertambah ketaatannya. Misal : tholbul ilmi, silaturahim pada guru, ke majelis majelis ilmu, bertemu teman sholeh sholeha


Jika akan menikah orang tua tidak setuju dengan calon yang dipilih

Ketika orang tua tidak setuju, jangan langsung bilang tidak, coba berfikir positif dulu. Tidak boleh berkata kasar pd org tua, apalagi sampai menyakiti hatinya.
Jangan sampai keluar dari ortu kata "terserah"

Maka Pil anti galau, Jomblo Sakinah adalah : 
- gantungkan semua harapan pada Allah
- tempatkan rasa takut, takut kehilangan Allah
- sandarkan keinginanmu pd Allah
- tempatkan rasa cinta hanya kepada Allah swt.

Labuhkan hatimu, pada orang yg melabuhkan hatinya pada Allah.


Ketika istiqaroh

Hasil bisa didapat lewat mimpi dan intuisi.
Intuisi seperti firasat suci, banyak banyak bertasbih pada Allah agar bukan nafsu yg menang. Intuisi (bahwa setiap organ tubuh berkata iya, mantap hatinya) wanita punya potensi menggunakan firasat.

"Yaa Allah, aku memohon pilihan berdasarkan ilmuMu yaa Allah"


Perhatikan ayat ini bila punya keinginan besar

Qs. Al haj : 52
Dan Kami tidak mengutus sebelummu seorang Rasul pun dan tidak (pula) seorang Nabi, melainkan apabila ia mempunyai suatu keinginan, syaitanpun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan itu, Allah menghilangkan apa yang dimasukkan oleh syaitan itu, dan Allah menguatkan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Mahamengetahui lagi Mahabijaksana


Barakallahu lakuma wa barakaalaikuma wa jama'a baina kuma fi khoir


Senin, 29 Agustus 2016

Persiapan UMROH ke TANAH HAROM

Untuk Sahabatku yang akan menunaikan ibadah umroh 🕋🕋🕋


TIPS MENGATUR WAKTU PADA SAAT UMROH

*1. Niat dan Tekad*
Sejak awal berangkat dari tanah air, hendaknya Anda sudah berniat dan bertekad akan memanfaatkan waktu sebaik mungkin saat di Makkah dan Madinah. Bahkan juga bertekad memanfaatkan waktu dengan baik mulai keberangkatan, naik pesawat hingga selesai ibadah umrohnya.

*2. Rencanakan Ibadah Anda*
Pepatah mengatakan ”Tanpa Perencanaan, Anda sama saja dengan Merencanakan Kegagalan”. Pepatah ini juga berlaku dalam ibadah haji dan umrah. Tanpa perencanaan yang baik, ibadah umroh Anda kurang sempurna.Anda harus merencanakan ibadah umroh Anda. Kalau perlu tulis rencana Anda dalam kertas dan jadikan ia sebagai janji kepada diri sendiri untuk dilaksanakan. Tulis apa saja yang akan Anda lakukan nanti di masa haji. Target apa yang akan Anda capai. Kebiasaan apa saja yang akan Anda lakukan di Tanah Suci.
Sebagai contoh, Anda bisa merencanakan dan menulis rencana serta target Anda seperti ini :
- shalat jama’ah 5 waktu
- shalat-shalat sunnah
- membaca Al Quran sehari 1 juz, atau setiap selesai shalat
- thawaf sunnah setiap hari
- shalat malam setiap hari
- membaca buku manasik sebelum beramal dan buku agama
- hanya berkata yang baik-baik
- tidak banyak ngobrol dan menggunjing orang

*3. Bawa Perlengkapan Ibadah Anda*
Persiapkan dari rumah untuk membawa alat-alat ibadah yang Anda perlukan. Seperti Al Quran, peci, mukena, buku agama, buku manasik, dan lain-lain. Bahkan jika Anda memiliki alat-alat audio, ataupun HP yang bisa memutar bacaan Al Quran, bawa saja. Dan jika Anda kelupaan membawa alat-alat ibadah, Anda bisa membeli di sana.

*4. Hindari Perbuatan Sia-Sia*
Ingatlah tujuan Anda pergi ke tanah suci adalah beribadah. Hindari perbuatan yang sia-sia, atau bahkan menambah dosa. Contoh perbuatan yang sia-sia antara lain :Terlalu banyak ngobrol yang tidak berguna, banyak berbelanja, lupa ibadah dan jalan-jalan kesana kemari yang tiada guna, terlalu banyak makan, ngemil, atau cari makan di luar, telpon, SMS yang tidak berguna dan sebagainya.Tinggalkan semua perbuatan yang sia-sia. Berfokuslah untuk membiasakan diri memanfaatkan waktu dengan baik untuk beribadah kepada Allah.

*5. Pilih Teman Yang Rajin Ibadah*
Teman sangat mempengaruhi kita dalam segala hal. Apalagi jika Anda adalah tipe orang yang tidak bisa menolak ajakan teman. Karena itu, saat ibadah umroh, pilihlah teman yang rajin ibadah. Sehingga Anda juga ‘ketularan’ rajin ibadah. Dan Anda bisa memanfaatkan waktu ibadah  Anda dengan baik. Saat ibadah haji, Anda akan menemukan banyak tipe manusia dengan latar belakang yang beragam. Ada yang rajin ibadah. Ada juga yang suka ngobrol. Dan ada juga yang suka belanja dan bingung  memikirkan oleh-oleh untuk saudara di tanah air.
Jika Anda benar-benar bertekad memanfaatkan waktu Anda dengan baik, maka Anda pasti memilih teman yang rajin ibadah. Sehingga Anda benar-benar bisa  memanfaatkan waktu umroh Anda dengan baik.

*6. Tinggalkan Semua Urusan Dunia*
Berfokuslah pada saat ibadahumrah hanya untuk ibadah saja. Tinggalkan semua urusan bisnis dan pekerjaan. Saat hendak berangkat umroh, hendaknya semua urusan bisnis dan pekerjaan selesai. Dan saat Anda tinggalkan, Anda harus yakin semuanya akan baik-baik saja.

*7. Senantiasa MINUR AIR ZAM-ZAM*
Selalu dan selalu minum air zam-zam selagi di Tanah Suci, bukan air biasa. usahakan yang tidak dingin (not cold). Bisa di bawa ke hotel; dengan plastik makanan (bening) ukuran 3 atau 5 kg, bawa dr tanah air. Selain untuk minum bisa juga untuk mandi di hotel.

RANGKAIAN IBADAH UMRAH :

▫IHRAM/NIAT UMRAH dari MIQOT
▫THAWAF, mengelilingi Ka'bah 7 KALI
▫SA'I, berjalan antara Shafa dan Marwah 7 KALI
▫CUKUR RAMBUT [Tahallul]
▫Dilakukan secara TERTIB Berurutan


*Persiapan Umrah*;
🔹 potong kuku, potong kumis, bulu ketiak dan mandi dilakukan di hotel.
🔹Memakai wewangian sunnah hanya bagi pria, dikenakan pada anggota badan. (Seblum niat ihram) *kalau ragu gunakan minyak wangi ga usah.
🔹Berpakaian Ihram, kedua pundak tertutup (pria) dan memakai sandal,  bagi wanita memakai sepatu + kaos kaki. Laki laki udh berihram tidak diperkenanmkan memakai alas kaki tertutup tumit.

- Memakainya di Hotel Madinah saat akan berangkat mengambil Miqat di Masjid Bir Ali Dzul Hulayfah
- Bagi  jama'ah yg masuk ke jedah bisa miqod di Bandara King Abdul Aziz Jeddah atau ketika peswat diatas bukit zam lam lam.
🔹Tidak ada shalat sunnah khusus ketika hendak berihram, tetapi alangkah baiknya jika berihram setelah shalat fardhu, seperti yang dicontohkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi sallam  melakukan ihram sesudah shalat Dhuhur (HR Muslim). Bagi mereka yang miqatnya di Masjid Bir Ali Dhul Hulayfah  (Gelombang I) dianjurkan Shalat Sunnah dua raka'at di miqat tersebut, karena ia bagian dari wadi (lembah) Aqiiq yang diberkahi dan Allah ta'ala memerintahkan Rasulullah shallallahu 'alaihi sallam shalat disana (HR. Bukhari & Muslim)

 1⃣ *Memulai untuk IHRAM (Niat) untuk UMRAH* *_“Labbaikalloohumma umroh (Ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu untuk melakukan umrah)”_* di atas bus ketika mulai bergerak dan dilanjutkan ber-Talbiyah sepanjang perjalanan “Labbaaikalloohumma labbaik … dst.  Jamaa'h laki-laki hendaknya meninggkan suaranya, sedangkan jama'ah wanita cukup mengikuti dengan suara pelan. (lama perjalanan + 5 jam dari Madinah ke Makkah),  (+ 2 jam dari Jeddah ke Makkah)
Bagi yang sedang sakit berat, maka Ihramnya : _“Labbaika umrotan fainna habasanii haabisu famahillii haitsu habasatanii (Ya Allah saya menjawab panggilanMu dengan melakukan ihram untuk umrah, jika saya terhalang sesuatu di tengan jalan, maka tahallulku di tempat saya tertahan tersebut).”_

🔹Berdoa setelah berihram “Alloohumma inii uharrimu min kulli maa harromta ‘alal muhrimi farhamnii yaa arhamarroohimiin ( Ya Allah, sesungguhnya aku mengharamkan diriku dari segala apa yang Engkau haramkan kepada orang yang berihram karena itu rahmatilah aku ya Allah Yang Maha Pemberi Rahmat.”
Setelah Ihram/Niat Umroh,  Maka *Larangan Ihram mulai berlaku* hingga bercukur/Tahallul Umrah.
🔹Sesampainya di Maktab/Hotel Makkah dan menempati kamar masing-masing dan makan malam (istirahat sejenak), berwudhu kemudian bersama-sama berangkat ke Masjidil Haram (masih berpakaian Ihram)
🔹Menuju Masjidil Haram sambil bertalbiyah hingga dekat ke Ka'bah
🔹Memasuki Masjidil Haram dari pintu mana saja; berdo'a memasuki masjid “Alloohummaftahlii abwaaba rohmatik..”
🔹Melihat ka'bah membaca do'a “Alloohumma zid haadzal Baita tasyrifan … atau Alloohumma antas-salaam waminkas-salaam...
🔹Bagi Pria kenakan pakaian Ihram sebelum Thawaf; pundak kanan terbuka, pundak kiri tertutup (idhtiba')

 2⃣ *MelaksanakanTHAWAF*
⏺Ka'bah berada di sebelah kiri kita, memulai dari Rukun/sudut Hajar Aswad; mencium hajar aswad. Bila tidak memungkinkan cukup menghadapkan badan dan mengisyaratkan tangan kanan ke arah hajar aswad sambil membaca *“Bismillaahi walloohu Akbar”*, tidak/tanpa mencium tangan.
⏺Dilanjutkan dengan raml bagi Pria (berlari kecil  dengan memendekkan langkah tanpa melompat) pada 3 putaran dan  berjalan biasa pada 4 putaran berikutnya –bila memungkinkan--. sambil membaca TASBIH _“Subhaanallooh wal hamdulillaah walaa ilaaha illalloohu walloohu akbar dst..,_ membaca dzikir dan doa kepada Allah, atau membaca beberapa surat atau ayat dari al-Qur'an sampai tiba di pojok/Rukun Yamani (pojok terakhir). -Tempat dan waktu diijabahnya doa, boleh berdoa dg bahasa Indonesia-
⏺ Saat berada sejajar dengan Rukun Yamani, mengusapnya dengan tangan kanan tanpa menciumnya dengan membaca “Bismillaahi Alloohu Akbar”. Jika tidak memungkinkan berlalu saja tanpa membaca apapun dan tanpa mengisyaratkan tangan atau melakukan apapun.
⏺ Diantara Rukun Yamani dan Hajar Aswad membaca :  *“Robbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah wa fil aakhirati hasanah, waqinaa adzaabannaar..”.*
⏺ Setiap kali sampai di sudut  Hajar Aswad; menghadapkan badan dan mengisyaratkan tangan kanan sambil membaca _*”Alloohu Akbar”,*_ tanpa mencium tangan.
⏺ Thawaf senantiasa dilakukan diluar ka'bah (tidak boleh memasuki hijir ismail atau mengusap-usap dinding ka'bah), bila dilakukan maka Thawaf pada putaran tersebut menjadi batal.
⏺ Bila batal wudhu karena buang angin, maka Thawafnya menjadi batal pada putaran tersebut saja. Berwudhu lagi dan melanjutkan putaran thawaf yang batal dimulai dari Sudut Hajar Aswad kembali. Bila lupa jumlah thawaf yang telah ditempuh, maka harus berpegang dengan sesuatu yang ia yakini dan meninggalkan keraguan. Seandainya ia lupa apakah jumlah thawafnya sudah 3 atau 4 kali, untuk kehati-hatian (ikhtiyat), ambillah bilangan terkecil yaitu 3 karena 3 lebih meyakinkan    daripada 4.
⏺Thawaf selesai setelah sempurna 7 putaran;
kemudian mencari tempat yang kosong di areal arah belakang Maqam Ibrahim dan menghadapnya sambil membaca “Wattakhidzuu mimmaqoomi ibroohiima mushollaa”,  (dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat –QS. Al Baqarah:125). Kemudian membetulkan kembali Kain Ihram; kedua pundak ditutup kembali (pria).
Maqam dalam bahasa Arab berarti tempat bediri. Sebagian ulama memaknai Maqam Ibrahim sebagai tempat berdirinya Nabi Ibrahim ketika membangun Ka'bah. Tapi, ada juga yang mengartikannya sebagai tempat berdirinya Nabi Ibrahim ketika shalat. Telepas dari kedua makna di atas, yang pasti makna Maqam Ibrahim disini bukanlah kuburan Nabi Ibrahim 'alaihissalam.
⏺ Melaksanakan shalat sunnah 2 rakaat setelah Thawaf.
Rakaat I   : Al Fatihah dan Al Kafirun
Rakaat II  : Al Fatihah dan Al Ikhlas
Setelah itu berdo'a dalam hati masing-masing.
Jika tidak memungkinkan shalat di area belakang Maqam Ibrahim, maka boleh shalat dimana saja
⏺ Usai shalat mengambil Air zam-zam dan meminumnya, dan sebagian disiramkan ke kepala.
Menghadapkan badan ke arah Ka'bah dan berdo'a minum air zam-zam “Allohumma innii as-aluka ‘ilman naafi'a... dst”
⏺ Menuju ke Mas'a (tempat Sa'i)  -- arah lurus dari Pojok Hajar Aswad–

3⃣ *Melaksanakan SA'I*
▶Saat mendaki Bukit Shafa membaca _“Innas-shofaa wal marwata min sya'aa-irillaah”._ Lalu mengucapkan _“Abda-u bimaa bada alloohu bih”_ (Saya memulai dengan apa yang Allah mulai dengannya - Bismillahirrahmaanirrahiim)
▶Sampai di bukit Shafa menghadap ka'bah membaca : _"Alloohu Akbar 3x, Laa Ilaaha Illalloohu wahdahu laa syariikalah … dst._
▶ Lalu turun dari Shafa menuju Marwah, sampai di tanda lampu hijau  mempercepat jalan sampai tanda hijau berikutnya – khusus pria--, sambil membaca _”Robbighfir warham wa'fu watakaarom..”_ lalu jalan biasa.
▶Sampai di Marwa  melakukan dan mengucapkan seperti apa yang diucapkan di Shafa (berzikir dan berdoa menghadap qiblat)
▶Dianjurkan untuk menjaga wudhu saat sa'i. Andai tiba waktu shalat, sebaiknya shalat berjama'ah kemudian melanjutkan sa'inya setelah shalat.
▶Selesai 7 kali di Marwah; berzikir dan berdo'a menghadap qiblat.   --tempat sai adalah tempat dikabulkannya do'a, boleh doa dg bhs Indonesia -- Kemudian keluar dari Marwah untuk :

4⃣ *Melakukan CUKUR RAMBUT*
✂  Bagi Pria sebaiknya memendekkan/menipiskan rambut saja, agar bisa digundul nanti saat Tahallul Haji (Tahallul Awal). Sedangkan bagi wanita rambut dikumpulkan dan dipotong seujung jari.
Doa menggunting rambut : _“Alloohummaj'al likulli sya'rotin nuuron yaumal qiyaamah”_  Ya Allah, jadikanlah setiap helai rambutku cahaya di hari qiyamah kelak.

Selesai Potong rambut ni, berarti jamaah telah  Tahallul dari Umrohnya. Dg demikian selesailah  ibadah umrahnya;

IBADAH UMRAH SELESAI

ALHAMDULILLAAHI ROBBIL ‘AALAMIIN

*LARANGAN IHRAM UMRAH & HAJI*

الْحَجُّ أَشْهُرٌ مَعْلُومَاتٌ ۚ فَمَنْ فَرَضَ فِيهِنَّ الْحَجَّ فَلَا رَفَثَ وَلَا فُسُوقَ وَلَا جِدَالَ فِي الْحَجِّ ۗ وَمَا تَفْعَلُوا مِنْ خَيْرٍ يَعْلَمْهُ اللَّهُ ۗ وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَىٰ ۚ وَاتَّقُونِ يَا أُولِي الْأَلْبَابِ

(Musim) haji adalah beberapa bulan yang dimaklumi, barangsiapa yang menetapkan niatnya dalam bulan itu akan mengerjakan haji, maka *tidak boleh rafats, berbuat fasik dan berbantah-bantahan di dalam masa mengerjakan haji.* Dan apa yang kamu kerjakan berupa kebaikan, niscaya Allah mengetahuinya. Berbekallah, dan sesungguhnya *sebaik-baik bekal adalah takwa* dan bertakwalah kepada-Ku hai orang-orang yang berakal. QS. Al Baqarah 2: 197.

Larangan Untuk Pria :
•  Memakai pakaian yang dijahit
•  Memakai alas kaki yang menutup mata kaki
•  Sengaja menutup kepala sampai menyentuh rambut (kecuali dalam keadaan yang sangat darurat).

Larangan Untuk Wanita :
•  Menutup telapak tangan
•  Menutup muka.

Larangan Untuk Pria/Wanita :
•  Memakai wangi-wangian (kecuali yang sudah dipakai  sebelum niat)
•  Memotong kuku, mencukur/mencabut bulu /rambut
•  Menikah atau menikahkan
•  Bercumbu atau bersetubuh
•  Bertengkar, memarahi atau mengucapkan kata-kata yang tidak    senonoh/kotor
•  Memburu atau membunuh binatang
•  Memotong atau mencabut pohonan di Tanah Haram


SANKSI/DENDA/FIDYAH :

Denda atas orang yang melanggar larangan ihram berlaku apabila dilakukan secara sengaja, tahu hukum dan tidak dipaksa.
Jika yang dilanggar itu berupa memakai pakaian berjahit (pria), menutupi kepalanya (pria), mencabut/memotong rambut, memotong kuku, memakai wangi-wangian, wanita memakai tutup muka (cadar) atau kaos tangan; maka fidyah-nya boleh memilih salah satu diantara tiga:

اِذْبَحْ شَاةً أَوْ صُمْ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ أَوْ تَصَدَّقْ بِثَلَاثَةِ آصُعٍ مِنْ تَمْرٍ بَيْنَ سِتَّةِ مَسَاكِينَ
* Menyembelih seekor kambing, atau
* Berpuasa selama tiga hari di tanah suci, atau
* Bersedekah sebanyak tiga sha’ kurma (setara dengan 7,5 kg) untuk dibagikan kepada enam orang miskin. (HR. Muslim, Ahmad & Abu Dawud)

Bila ia membunuh hewan buruan darat, maka sanksinya mengganti dengan binatang yang sama, atau memberi makan fakir miskin seharga hewan tersebut atau berpuasa seimbang dengan makan yang dikeluarkan itu (QS. Al Maidah [5]: 95).

Lanjutan...
*Panduan Praktis Manasik Haji #4*
Oleh H. Rusmono Hy,  S, Pd.I
(Pembimbing Haji & Umroh Masjid Raya Pondok Indah)


*OPTIMALISASI IBADAH DI TANAH SUCI SELAMA IBADAH UMROH *


🅰 *IBADAH DI MASJID NABAWI MADINAH dan MASJIDIL HAROM MEKAH*

Rasulullah SAW bersabda :
”Shalat di masjidku lebih baik *1.000 kali* dibanding dengan masjid-masjid lain kecuali di Masjidil Haram lebih baik 100.000 kali. (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasai, Ibn Majah, Malik dan Ahmad).

”Barangsiapa keluar rumahnya dalam keadaan suci untuk mengerjakan shalat wajib, maka pahalanya seperti pahala orang yang menunaikan haji dengan ihram.”  Barangsiapa pergi menunaikan shalat dhuha, dimana dia tidak berlelah-lelah kecuali untuk melakukan shalat itu, pahalanya seperti pahala orang yang umrah. Dan shalat setelah suatu shalat dengan tidak diwarnai canda antara keduanya merupakan kitab catatan di 'illiyin.” HR. Abu Dawud

▶ JANGAN LEWATKAN UNTUK SENANTIASA SHALAT DI MASJID NABAWI dan MASJIDIL HAROM
TUNAIKAN SHALAT WAJIB BERJAMA'AH DI MASJID
UPAYAKAN SHALAT-SHALAT SUNNAH DILAKSANAKAN (Boleh dengan Duduk kok)
BERDO'A ketika masuk masjid
BERDO'A ketika keluar masjid
Berusaha datang sebelum Adzan

Untuk di Masjdil Harom tidak ada tahyatul masjid ketika sudah tawaf. Karena tawaf adalah penganti tahyatul masjid.

Sesunggguhnya amal manusia yang pertama kali dihisab pada Hari Kiamat adalah SHALATnya. Nabi shallallahu 'alahi wasallam bersabda : ”Allah berfirman kepada para malaikat-Nya dan Dia Maha Tahu, Lihatlah amal shalat hamba-Ku, dia melengkapinya atau menguranginya. Kalau dia sempurna maka tulislah sempurna, kalau sedikit saja yang dikurangi Allah berfirman; Lihatlah apakah hamba-Ku melakukan shalat sunnah. Kalau seorang hamba melakukan shalat sunnah maka Allah berkata, sempurnakanlah shalat wajib hamba-Ku dengan SHALAT SUNNAHNYA, lalu hitunglah amalnya sesuai dengan shalatnya” HR. Tirmidzi, Abu Dawud, Ibn Majah, ad-Darimi dan Ahmad

*A. SHALAT FARDHU LIMA WAKTU*

Menjawab adzan dan mengisi barisan terdepan
“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada barisan shalat yang paling depan. Dan seorang muadzin akan diampuni (dosa)nya seluas jangkauan suaranya, dan semua yang mendengarnya: dari benda hidup maupun mati, dan membenarkannya (menjawabnya), ia akan mendapat pahala sebesar pahala orang yang shalat bersamanya .” HR. Ahmad, Nasai dan Tabrani
Rugi bila tidak menjawab adzan! Coba hitung bila ada 1 juta yang shalat jama'ah, berarti kita bakal mendapatkan pahala shalat : 27 x 1.000 x 1 juta  = 27 M! Subhanallah! Berapa lama bila kita shalat di tanah air???...
“Seandainya orang-orang mengetahui besarnya keutamaan pada adzan dan shaf pertama, kemudian hal itu tidak dapat diperoleh kecuali dengan diundi, niscaya mereka akan berundi (untuk memperolehnya).” HR. Mutafaqun ‘alaih

TENTANG SHALAT  ISYA & SHUBUH (FAJAR) & ASHAR
Diriwayatkan Muslim dari Ustman bin Affan ra berkata, Rasulullah  shallallahu 'alahi wasallam bersabda : ”Barangsiapa shalat 'isya berjama'ah (di masjid) maka seakan-akan dia telah shalat setengah malam, dan barangsiapa shalat shubuh berjama'ah maka seakan-akan dia telah shalat sunnah satu malam penuh”. HR. Muslim, Abu Dawud & Tirmidzi

”Apabila kalian mampu, janganlah kalian menyerah dalam melaksanakan shalat sebelum terbit matahari (shubuh) dan shalat sebelum terbenam matahari (ashar), maka lakukanlah”. HR. Bukhari dan Muslim
”Barangsiapa yang shalat dua waktu yang dingin, maka akan masuk surga”. Maksudnya shubuh dan ashar. HR. Bukhari

*B. TATHAWWU' (SHALAT-SHALAT SUNNAH)*

_"Barangsiapa dg kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yg lebih baik baginya"_ QS. Al Baqarah: 184

1. *Shalat Tahiyyatul Masjid* (Penghormatan Masjid)
Ketika memasuki masjid membaca do'a _”Bismillaahi wash-shoolaatu wassalaamu 'alaa rasuulillaah. Alloohummaghfirlii dzunuubii waftahlii abwaaba rohmatik”_  Dengan nama Allah dan shalawat serta salam atas Rasulullah. Ya Allah ampunilah aku atas segala dosa-dosaku, bukalah untukku  segala pintu rahmat-Mu.
Lakukan shalat ini di RAUDHAH bila memungkinkan, bila tidak di mana saja di dalam masjid.
Shalat sunnah 2 raka'at dengan niat (tempat niat dalam  hati saat takbiratul ihram) :
”Aku niat shalat sunnah tahiyatul masjid 2 raka'at karena Allah ta'ala”
Saat keluar masjid membaca do'a : Allahumma inni as-aluka min fadhlik”        
Ya Allah sesungguhnya aku mohon  dari keutamaan-Mu.

2. *Shalat Sunnah Wudhu*
Dilaksanakan setiap kali selesai berwudhu
”Aku niat shalat sunnah wudhu 2 raka'at karena Allah ta'ala”
Rasulullah SAW bersabda: “Wahai Bilal, beritahu aku tentang amalan yang paling berharga yang pernah kamu kerjakan dalam Islam, karena sesungguhnya aku mendengar hentakan kedua sandalmu dihadapanku di surga? Bilal menjawab : Aku tidak mengerjakan amalan apapun yang berharga hanya saja aku bersuci baik pada malam maupun siang hari melainkan dengan thaharah itu aku mengerjakan shalat yang telah ditetapkan kepadaku untuk aku kerjakan.” HR. Mutafaqun 'alaih

3. *Shalat Hajat*
Aku niat shalat sunnah hajat dua rakaat karena Allah ta'ala.
Kemudian berdzikir, istrighfar (mohon ampunan Allah) dan berdo'a sesuai hajatnya. Waktunya kapan saja kecuali setelah Subuh-terbit matahari dan setelah Ashar–terbenam matahari.
”Aku niat shalat sunnah hajat 2 raka'at karena Allah ta'ala”

4.  *Shalat Istikharah*
Untuk minta petunjuk kpd Allah atas beberapa pilihan,  agar diberikan yang terbaik oleh Allah 'azza wajalla.
”Aku niat shalat sunnah istikharah 2 raka'at karena Allah ta'ala”

5.  *Shalat Taubat*
"Tidaklah seorang hamba melakukan suatu perbuatan dosa lalu dia bersuci dg sebaik-baiknya, kemudian dia berdiri dan mengerjakan shalat dua rakaat, dan disusul dg memohon ampunan Allah, melainkan Allah akan memberikan ampunan kepadanya, kemudian Rasulullah membacakan QS. Ali Imran:135." HR. Abu Dawud
”Aku niat shalat sunnah taubat 2 raka'at karena Allah ta'ala”

6. *Shalat Tahajjud*
Usahakan datang sebelum jam 03.00, laksanakan sebanyak 8 raka'at, setiap 2 raka'at salam.
Kemudian berdzikir, istrighfar (mohon ampunan Allah) dan berdo'a sesuai kehendak kita masing-masing.
”Aku niat shalat sunnah tahajjud  2 raka'at karena Allah ta'ala”

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam bersabda :
”Allah akan turun ke langit bumi pada setiap malam, ketika malam tinggal sepertiga yang terakhir. Dia berfirman, mana hamba-Ku yang berdo'a untuk Aku kabulkan (doanya)? Mana hamba-Ku yang meminta kepada-Ku untuk Aku penuhi (permintaannya)? Mana hamba-Ku yang beristighar untuk Aku ampuni (dosanya)? --Shalat Tahajjud--  HR. Bukhari dan Muslim

7. *Shalat Witir*
Setelah shalat tahajjud, dilanjutkan shalat witir 1 raka'at:
"Aku niat shalat witir satu raka'at karena Allah ta'ala."

8. *Shalat Sunnah Rawatib (shalat sunnah yang mengiringi shalat fardhu)*
Barangsiapa mengerjakan shalat dua belas raka'at dalam satu hari satu malam maka akan dibangunkan baginya sebuah rumah di surga. HR. Muslim

Sunnah yang ditekankan 12 rak'aat (Muakkad)
- 4 raka'at sebelum zhuhur, dilakukan 2 kali salam
- 2 raka'at sesudah zhuhur
- 2 raka'at sesudah maghrib
- 2 raka'at sesudah isya
- 2 raka'at sebelum shubuh (sunnah fajar)
”Dua rakaat fajar (shalat sunnah sebelum shubuh) lebih baik dari pada dunia dan seisinya. (HR. Muslim) -- Nabi tidak pernah meninggalkan shalat ini --
- Shalat Sunnah sesudah Jum'at 4 rakaat; 2 kali salam
Aku niat shalat sunnah sesudah jum'at 2 rakaat karena Allah ta'ala.

Sunnah yang kurang ditekankan (Ghairu Muakkad)
- 2 raka'at antara adzan dan iqamah (ashar, maghrib dan isya)
- +2 raka'at sesudah zhuhur

9. *Shalat Isyraq dilanjutkan Shalat Dhuha*
Lakukan shalat Isyraq ini ketika matahari telah terbit --waktu suruq-- > liat di jadwal shalat di atas pintu keluar.
Setelah shalat shubuh sebaiknya tetap di masjid menunggu waktu dhuha sambil dzikir, membaca al-Qur'an dalam keadaan masih punya wudhu.
Barangsiapa yang shalat fajar (shubuh) berjama'ah, lalu duduk berdzikir kepada Allah hingga matahari terbit (suruq), kemudian shalat dua raka'at, maka pahala shalat itu baginya seperti PAHALA HAJI DAN UMRAH dengan sempurna, sempurna, sempurna. HR. Muslim dan Tirmidzi.
"Aku niat shalat sunnah dua rakaat karena Allah ta'ala."
Kemudian lanjutkan dengan shalat Dhuha dua raka'at.
"Aku niat shalat sunnah dhuha dua rakaat karena Allah ta'ala."

10. *Shalat Sunnah Tasbih*
"Aku niat shalat sunnah tasbih dua rakaat karena Allah ta'ala."
Dilakukan sebanyak 4 raka'at, 2 kali salam.
Tata Cara Shalat :
Setiap rakaat membaca tasbih sebanyak 75 kali, yaitu :
- Setelah membaca surat : 15 kali
- Setelah membaca do'a ruku' : 10 kali
- Setelah membaca do'a i'tidal : 10 kali
- Setelah membaca do'a sujud I : 10 kali
- Setelah membaca do'a duduk diantara 2 sujud : 10 kali
- Setelah membaca do'a sujud II : 10 kali
- Sebelum berdiri, duduk lagi : 10 kali
Pada raka'at kedua :
- Sama seperti raka'at pertama
- Setelah membaca Tasyahud Akhir : 10 kali
Bacaan tasbih : “Subhaanalloohi walhamdulillaahi walaa ilaaha illalloohu walloohu akbar”

11. *Shalat Sunnah Mutlaq*
"Aku niat shalat sunnah dua rakaat karena Allah ta'ala."
Lakukan semampunya kapan saja kecuali antara shubuh hingga terbit matahari dan asar sampai maghrib –waktu yang dilarang melakukan shalat sunnah. Lebih utama dilakukan di Raudhah, (bila di Makah di dalam Hijir Ismail.)

C.  SHALAT JENAZAH BIASA DIKERJAKAN SETELAH BERJAMA'AH
Setelah shalat berjama'ah, muadzin mengumumkan untuk shalat jenazah.

"Barangsiapa yang menshalati jenazah, maka ia mendapatkan satu qirath. Jika ia mwnghadiri penguburannya, maka ia mendapatkan dua qirath. Satu qirath sama dengan gunung uhud". HR. Muslim

Terdiri atas 4 takbir :
- Takbir I     membaca Surat Al Fatihah
- Takbir II    membaca Shalawat Nabi
- Takbir III   membaca Do'a untuk mayit
    Allohummaghfirlahum warhamhum wa'afihim wa'fu ‘anhum dst..
- Takbir IV   salam

Niat shalat Jenazah :
Aku niat shalat jenazah 4 takbir mengikuti imam fardhu   kifayah karena Allah ta'ala.

D.  SUJUD TILAWAH : hukumnya Sunnah Muakkad
Khusus hari Jum'at, biasanya Imam di Masjid Nabawi membaca surat As-Sajdah pada raka'at pertama dimana ketika sampai ayat sajdah dibaca, imam langsung sujud (sujud tilawah) kemudian bangun lagi meneruskan bacaan surah tersebut.                  

Ada 15 Tempat di dalam Al-Qur'an, salah satunya adalah Surat As-Sajdah Ayat 15 :

Sesungguhnya orang yang benar benar percaya kepada ayat ayat Kami adalah mereka yang apabila diperingatkan dengan ayat ayat itu mereka segera bersujud[1192] seraya bertasbih dan memuji Rabbnya, dan lagi pula mereka tidaklah sombong.

[1192] Maksudnya mereka sujud kepada Allah serta khusyuk. Disunnahkan mengerjakan sujud tilawah apabila membaca atau mendengar ayat-ayat sajdah yang seperti ini.

KEUTAMAAN SUJUD TILAWAH :
“Jika anak Adam membaca ayat sajdah, lalu dia bersujud maka setan akan menyingkir seraya menangis dan berucap, ‘Aduh celaka aku' anak Adam diperintah untuk bersujud lalu dia bersujud maka baginya surga, sedang aku diperintahkan untuk bersujud tetapi aku menolak melakukannya sehingga bagiku neraka”  HR. Muslim

BACAAN SUJUD :
_Sajada wajhiya lilladzii kholaqohu [washowwarohu] wasyaqqo sam'ahu wabashorohu bihaulillahi waquwwatihi [fatabaaro-kalloohu ahsanal khooliqin]._  Wajahku bersujud kepada Dzat yang telah menciptakannya [dan membentuknya], yang membuka pendengaran, pandangannya dengan daya dan kekuatannya [karena Mahasuci Allah Dzat sebaik-baik pencipta].
Atau membaca do'a sujud seperti dalam shalat.

E.  SUJUD SYUKUR
Yaitu apabila kita mendapatkan suatu ni'mat atau rizki baru atau mendengar berita yang menyenangkan, atau berhasil mencegah penderitaan yg sudah muncul sebabnya sehingga orang muslim selamat darinya.
Bacaan Sujud membaca do'a sujud seperti sujud tialawah atau sujud dalam shalat. Lakukan setiap hari.


TASBIH JUWAIRIYAH RA (istri Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam )
AMALAN RINGAN BERPAHALA SANGAT BESAR

Dari Juwairiyah Ummul Mu'minin ra: Pada suatu pagi Nabi SAW meninggalkannya untuk Shalat Shubuh (di masjid), dan ia (Juwairiyah) sedang berada di tempat shalatnya (di rumah) yang sedang bertasbih dan menghitungnya dengan biji-biji kurma. Setelah agak siang, Beliau (Nabi SAW) kembali dan melihatku masih duduk di tempatnya tadi. Maka Beliau bertanya ”Engkau masih seperti ketika aku tinggalkan tadi?” Juwairiyah menjawab ”Ya”. Rasulullah shallallahu 'alahi wasallam  pun bersabda, ”Sungguh, setelah meninggalkanmu tadi aku telah membaca empat kalimat sebanyak tiga kali, dan bila engkau bandingkan dengan apa yang engkau baca seharian niscaya sama, yaitu :
*SUBHANALLOHI WABIHAMDIHI 'ADADA KHOLQIHI WARIDHO NAFSIHI WAZINATA 'ARSYIHI WAMIDAADA KALIMAATIHI*
Maha Suci Allah dengan segala pujian-Nya sebanyak hitungan makhluk-Nya, seluas keridhaan-Nya, seberat timbangan 'arasy-Nya dan sebanyak tinta tulisan kalimat-Nya. HR. Muslim, Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi & Ibn Maja


OPTIMALISASI IBADAH DI TANAH SUCI SELAMA UMROH

🅱  *ZIARAH KOTA MADINAH*

A. Tujuan Ziarah
Merupakan amalan yang bertujuan melihat dari dekat tempat-tempat bersejarah agar dapat mempertebal keimaman. Ziarah di Madinah maupun Makkah tidak termasuk rangkaian ibadah haji maupun umrah.

B. Hukum Ziarah
Asal hukumnya adalah MUBAH.
Bila dilaksanakan dengan niat yang baik untuk menambah iman dan keyakinan terhadap kebenaran ajaran Islam, hukumnya menjadi SUNNAH.
Tetapi bila dilaksanakan secara berlebih-lebihan dengan cara mengeramatkan tempat-tempat tersebut sehingga menimbulkan kemusyrikan maka hukumnya HARAM.

C. ZIARAH KE RAUDHAH & MAKAM NABI
- Raudhah merupakan taman surga, terletak antara mimbar nabi dan rumah nabi (sekarang makam nabi) --- karpet warna hijau keabu-abuan ---
- Shalat sunnah dua raka'at di dalamnya (mutlaq)
- Tempat yang mustajab untuk berdo'a dan memohon amounan
- Memperbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad  shallallahu 'alahi wasallam   _*“Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa'ala ‘aali Muhammad”*_
Barangsiapa menyampaikan shalawat satu kali, Allah membalas dengan shalawat sebanyak sepuluh kali. HR. Muslim

Keluar Raudhah ke kiri (satu arah) melewati MAKAM RASULULLAH SHALLALLAHU 'ALAHI WASALLAM

Ucapkan salam kepada Beliau dan kedua sahabat Beliau.
Rasululah shallallahu 'alaihi wasallam  bersabda: “Tidaklah seseorang memberi salam kepadaku kecuali Allah akan mengembalikan ruhku kepadaku hingga aku membalas salamnya”   HR. Abu Daud, Baihaqi dan Ahmad

Assalaamu'alaika yaa rasuulallooh warohmatulloohi wabarokaatuh
Salam sejahtera bagi engkau wahai Baginda Rasullullah, rahmat dan berkah Allah untuk engkau.
Geser dikit...
Assalaamu 'alaika yaa Abaa Bakrin Shiddiiq warahmatullahi wabarakaatuh
Salam sejahtera bagi engkau wahai Abu Bakar Shiddiq, rahmat dan berkah Allah untuk engkau.
Geser dikit lagi...
Assalaamu 'alaika yaa Umarubnul Khottoob warahmatullahi wabarakaatuh
Salam sejahtera bagi engkau wahai  Umar Ibn Khattab, rahmat dan berkah Allah untuk engkau.

D. ZIARAH KE MAKAM BAQI AL-GHARDAD
Lebih dari 10.000 sahabat Nabi dimakamkan disini; Usman bin Affan, Abbas bin Abdullah, Abdullah bin Mas'ud, Hasan bin Ali (cucu), istri-istri Nabi; Aisyah, Umu Salamah, Juariah, Zainab, Sofiah, Hafsah & Mariah Kibtiah. Putra-putri Nabi; Fatimah Az-Zahra, Qosim, Abdullah, Ibrahim, Ruraiyah, Zainab dan Umi Kulsim.
# Jama'ah Haji & Umrah yang meninggal di Madinah dimakamkan di Baqi juga.
# Untuk ziarah; bagi pria biasanya pintu pagar dibuka setelah Shalat Shubuh atau ketika ada jenazah yang akan dikuburkan. Sedangkan wanita tidak boleh masuk, kapan saja dari luar pagar.

Ucapkan salam ke Ahli Qubur Baqi :
_Assalamu'alaikum Daro qaumi mu'minin, wainna insya Allahu bikum laahiqun wa antum salafuna wanahnu bil-atsar. Yaghfirullahu lana walakum wayarhamullahul mustaqdimina minkum wal musta'khirin._
Allahumma la tahrimna ajrahum wala taftinna ba'dahum waghfirlana walahum. Allahummaghfir li-ahli baqi alghardod.
Salam dan sejahtera atas kamu wahai komplek kaum beriman,  insya Allah kami juga akan menyusul kalian. Kalian pendahulu kami dan kami tentu mengikuti kalian. Semoga Allah mengampuni kita dan kalian. Semoga Allah menyayangi orang terhadulu kalian dan kemudian. Ya Allah jangan Engkau halangi kami untuk mendapatkan pahala seperti mereka, jangan engkau uji kami setelah mereka, ampunilah kami dan mereka. Ya Allah ampuni penghuni Baqi al Ghardad..

D. ZIARAH KE MASJID QUBA (Masjid Pertama dibangun Rasulullah SAW)

Lakukan shalat sunnah di Masjid Quba
”Barangsiapa bersuci dari rumahnya, kemudian datang ke Masjid Quba lalu shalat sunnah di dalamnya, maka dia mendapatkan PAHALA UMRAH”  HR. Nasa'i, Ibnu Majah, Ahmad dan Hakim

F. ZIARAH KE JABAL UHUD & MAKAM SYUHADA PERANG UHUD

# Uhud berarti “satu”, karena gunung ini ini menyatukan gunung-gunung kecil yang ada disekelilingnya. Berwarna kemerah-merahan, berbeda dengan gunung-gunung lain yang ada di sekitar Madinah.
# Jabal Uhud merupakan salah satu tempat paling penting dalam sejarah perjuangan menegakkan Islam. Dilokasi ini terjadi peperangan antara 700 pasukan Muslim dibawah komando Rasulullah SAW, melawan 3.000 pasukan kafir dan musyrikin Makkah yang dipimpin Abu Sufyan.
# Terdapat Bukit Rumat, dimana Rasulullah SAW mengalami luka yang cukup serius, dan gugurnya paman Nabi; Hamzah bin Abdul Muthalib, juga jatuh korban terbesar dari pihak pasukan Muslim.

Ucapkan salam ke Makam Syuhada Perang Uhud :
Assalamu'alaikum ya Syuhada-a uhud. Allohummajzihim ‘anil islam wa ahlahu wa afdhola jazaa-i warfa' darojatihim wa akrim maqomahum bifadhlika wakaromika yaa akromal akromiin.
Salam sejahtera atasmu wahai para syhuhada Uhud. Ya Allah, berilah mereka semua ganjaran karena Islam dan para pemeluknya dengan ganjaran yang palng utama dan tinggikanlah derajat mereka dan muliakan kedudukan mereka dengan keagungan-Mu dan kemurahan-Mu, wahai Tuhan Yang Paling Pemurah.

OPTIMALISASI IBADAH DI TANAH SUCI SELAMA UMROH

*🕋 IBADAH DI MASJIDIL HARAM*
Shalat di Masjidil Haram bernilai 100.000 x

”Shalat di masjidku lebih baik 1.000 kali dibanding dengan masjid-masjid lain kecuali di *Masjidil Haram lebih baik 100.000 kali.*”   (HR. Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasai, Ibn Majah, Malik dan Ahmad).

TUNAIKAN SHALAT WAJIB BERJAMA'AH DI MASJIDIL HARAM
JUGA SHALAT SUNNAH SEMAMPUNYA
BERDO'A ketika masuk masjid
BERDO'A ketika melihat Ka'bah
BERDO'A ketika keluar masjid

A. SHALAT LIMA WAKTU
Berusaha datang sebelum Adzan dan menjawab adzan

Rugi bila tidak menjawabnya! Pahala sekali shalat di Masjidil Haram lebih besar daripada di Masjid Nabawi dan masjid lainnya. Bila ada 1 juta yang shalat jama'ah, berarti kita mendapatkan pahala 27 x 100.000 x 1 juta = 2,7 T!!! Subhanallah!

B. TATHAWWU' (SHALAT-SHALAT SUNNAH)
Usahakan untuk melakukan semampunya seperti di Masjid Nabawi.

C. SHALAT JENAZAH BERJAMA'AH

D.   IBADAH YANG ADA HANYA DI MAKKAH :

1. THAWAF  7 Putaran
Dilakukan dengan berpakaian biasa dan tanpa lari-lari pada 3 putaran; jangan khawatir untuk melakukannya, walau berdesak-desakan; ibarat air mengalir ikuti saja alirannya.
- Thawaf penghormatan masuk masjid al haram (pengganti shalat sunnah tahiyatul masjid), saat memasuki masjidil haram.
- Thawaf sunnah juga bisa dilakukan kapan saja, lakukan semampunya. Bisa sebelum shalat wajib atau sesudah shalat wajib, tanpa dibatasi oleh waktu.

Rasulullah SAW bersabda : ”Sesungguhnya pada setiap hari Allah SWT menurunkan 120 rahmat; 60 untuk orang yang thawaf, 40 untuk orang yang shalat dan 20 untuk orang yang memandang ka'bah”
Barangsiapa yang thawaf seputar Ka'bah 7 kali dan tidak berkata  kecuali : SUBHANALLOH WAL HAMDULILLAH WALAA ILAAHA ILLALLOOH, WALLOHU AKBAR WALA HAULA WALAA QUWWATA ILLA BILLAAH ”Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya dan tidak ada tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dari Allah”, maka akan diampuni sepuluh kesalahannya, dicatatkan untuknya sepuluh kebaikan, dan diangkat setinggi sepuluh derajat. Dan barang siapa yang berbicara ketika sedang thawaf, maka dia sudah membuang rahmat dengan kakinya, sebagaimana air akan terbuang jika seseorang memasukkan kakinya ke dalam air. HR. Ibn Majah

SELESAI THAWAF SUNNAH
Shalat sunnah dua raka'at di belakang Maqam Ibrahim atau dimana saja yang ada tempat untuk shalat :
”Aku niat shalat sunnah thawaf dua raka'at karena Allah ta'ala”
Surat yang dibaca setelah Al-Fatihah : Al-Kafirun (Qulya) pada raka'at pertama, dan Al-Ikhlas (Qulhu) pada raka'at kedua.

2. Mencium HAJAR ASWAD; MENGIKUTI SUNNAH NABI SAW
Usahakan berniat untuk menciumnya insya Allah dapat. Sunnah dilakukan saat Thawaf.  Ajak teman untuk menemani, jangan memaksa bila tidak memungkinkan.
Hindari untuk mencium atau mengusap-usap Ka'bah, karena tidak ada tuntunan untuk hal itu. Hindari joki yg menawarkan bantuan mencium hajar aswad, dimintain bayaran lho.

3. DO'A DI MULTAZAM; TEMPAT PALING DIKABULKANNYA DO'A
Kapan saja bisa memasuki area ini (antara Hajar Aswad – pintu Ka'bah). Jangan berlama-lama di tempat ini. Maka sebaiknya persiapkan do'a yang paling utama yang akan diminta kepada Allah. Kalau bisa menggapai dinding Multazam.

4. MASUK HIJIR ISMAIL; SAMA SAJA MASUK KA'BAH
Lakukan shalat sunnah 2 raka'at (SUNNAH MUTLAQ) dan berdo'a (tempat diijabahnya do'a), ajak pula teman untuk menjaga tempat shalat karena sangat berdesak-desakan. Biasanya dibuka setelah waktu-waktu shalat wajib.

5. UMRAH
Mengambil Miqat dari Masjid Ji'ranah atau Masjid Tan'im,

-       persiapan kain Ihram (bagi pria), wanita sudah memakainya dari hotel
- Shalat Tahiyyatul Masjid dj tempat Miqat
- Menuju Masjidil Haram (saat naik kendaraan; NIATKAN UMRAH : LABBAIKALLOOHUMMA UMRAH dilanjutkan TALBIYAH).
- THAWAF 7 putaran
- Shalat sunnah thawaf di belakang Maqam Ibrahim atau dimana saja
- Minum Air Zam-zam
- Berdo'a di Multazam
- SA'I antara Sofa dan Marwah 7 putaran
- Mencukur/menggunting rambut sebagai TAHALLUL dari Ihram Umrah.

Doa Kami utk para Jamaah :

Sebagaimana Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdo'a :

*Yaa Ghulaam, ZAWWADAKALLOOHUT-TAQWA WA WAJJAHAKAL FIL KHOIRA WA KAFAAKAL HAMM.*

“Wahai pemuda --wahai para tamu Allah--,
semoga Allah membekali engkau dengan ketaqwaan
dan mengarahkan engkau pada kebaikan serta
menghindarkan engkau dari Kesusahan”
( HR. Muslim, Ibn Majah, Malik & Ahmad )


Minggu, 14 Agustus 2016

Ashabul Kahfi - (08) Membaca dihari Jumuah

Yukkk yg belum tahu ...
Disimak dan dibaca !!!

Surat Al-Kahfi Sebagai Benteng Perlindungan Fitnah Dajjal

hadits-hadits Nabi saw yang menjelaskan keutamaan surat al-Kahfi, antara lain:

عَنْ أَبِي الدَّرْدَاءِ ، عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ : مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Dari Abu Darda, dari Nabi saw bersabda, “Barangsiapa menghafal sepuluh ayat pertama surat al-Kahfi maka dia akan dijaga dari Dajjal (HR: Muslim)

عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه و سلم : من قرأ سورة الكهف كما أنزلت كانت له نورا يوم القيامة من مقامه إلى مكة و من قرأ عشر آيات من آخرها ثم خرج الدجال لم يسلط عليه

Dari Abu Said al-Khudri, Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa membaca surat al-Kahfi sebagaimana ia diturunkan, maka baginya cahaya pada hari Kiamat dari tempat berdirinya hingga Makkah, dan barangsiapa membaca sepuluh ayat terakhirnya kemudian Dajjal keluar, maka dia tidak akan dapat dikuasainya. (HR: Muslim)


عن أبي الدرداء عن النبي ( صلى الله عليه وسلم ) أنه قال ( من قرأ عشر آيات من آخر سورة الكهف عصم من فتنة الدجال )

Dari Abu Darda, dari Nabi saw, bahwa beliau bersabda, “Barangsiapa membaca sepuluh ayat terakhir surat al-Kahfi, maka ia terlindung dari fitnah Dajjal”

Hampir seluruh nabi mewasiatkan kepada kaumnya untuk berlindung kepada Allah dari fitnah Dajjal, sebab orang yang mengalami zaman Dajjal akan mendapat ujian iman yang begitu berat. Selain hadits-hadits di atas yang berisi pesan agar kita membaca surat al-Kahfi dan terhindar dari fitnah Dajjal, Rasulullah saw pun menyuruh kita membaca doa perlindungan dari fitnah Dajjal pada saat tahiyat akhir dan sebelum salam dalam shalat-shalat kita.

Lalu, apa hubungannya fitnah Dajjal (akhir zaman) dengan surat al-Kahfi sebagai benteng perlindungan dari fitnah Dajjal?

Dalam surat al-Kahfi terdapat empat kisah:

Kisah pertama; tentang sekelompok anak muda yang beriman kepada Allah SWT dan hidup di tengah pemerintahan yang zhalim, mereka menawarkan Islam namun ditolaknya, kemudian mereka dikejar-kejar, lalu berlindung di gua (kahfi) dan tertidur selama 309 tahun, kemudian tatkala bangkit kembali, keadaan negeri berubah jauh dari sebelumnya dan penduduknya telah beriman kepada Allah. (ayat 14-18)

Kisah Kedua, tentang seorang shohibul Jannatain (pemilik dua kebun) yang telah diberi nikmat Allah, namun mengingkari nikmat itu, dan melupakan Allah serta hari kiamat karena terlena dengan harta meskipun sudah diperingatkan saudaranya. (Ayat 32-42)

Kisah ketiga, Kisah Nabi Musa as dan Khidr, tatkala Nabi Musa ditanya oleh kaumnya, “Siapakah orang paling alim (pintar) di bumi ini?” Musa menjawab bahwa dirinya-lah orang yang paling pintar di dunia. Kemudian Allah mengingatkan nabi Musa as bahwa ada hamba Allah yang lebih pintar dan alim dari dirinya, yang kemudian Musa as pun memohon kepada Allah agar ditunjukkan tempat Khidr yang berada di antara dua pertemuan laut (Majma’ al-bahrain). Namun setelah menuntut ilmu kepada Khidr, Musa as pun tidak tahan dengan sikap Khidr as.(ayat 62-70)

Kisah keempat, tentang Zulkarnain seorang raja yang adil dan menebarkan kebenaran ke seluruh negeri-negeri, hingga bertemu dengan suatu kaum yang hampir tidak dapat dimengerti bahasanya. Namun meskipun beliau mempunyai kekuasaan dan kemampuan, dalam melaksanakan tugasnya beliau masih tetap meminta pertolongan dari pihak lain karena ketawadhuannya. “maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka” (ayat 95)


Keempat kisah di atas mengandung pesan bahwa di dalam kehidupan ini terdapat empat fitnah (ujian) utama:

Pertama, fitnah atau ujian memegang teguh agama. Dalam memegang teguh agama dan menegakkannya, seringkali mendapat tantangan, terutama dari kaum mapan, seperti para penguasa. Hal ini telah dialami para pemuda al-Kahfi (ashabul Kahfi), namun Allah telah menyelamatkan mereka.

Kedua, fitnah atau ujian harta, hal ini di alami oleh salah seorang pemilik kebun seperti yang disebutkan dalam kisah di atas. Dengan hartanya, dia mengingkari Allah, bahkan mengingkari datangnya hari kiamat. Dia berkata: “dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang,” (ayat 38)

Ketiga, fitnah atau ujian ilmu, sehingga seseorang sombong dan mengira dirinya paling pintar serta merendahkan pihak lain, sehingga hilang sifat tawadhu’ dan enggan berkumpul menuntut ilmu bersama yang lain. Hal seperti ini pernah terjadi dalam kisah Nabi Musa as dan Khidr.

Keempat, fitnah atau ujian kekuasaan. Dengan kekuasaannya seseorang melakukan apa saja yang diinginkannya, menebar fitnah serta berbuat kezhaliman. Hal ini berbeda sekali dengan kisah Dzulkarnain sang raja yang adil dan bijak dan menebar kebenaran serta keadilan.

Nah, empat fitnah, atau ujian inilah yang akan terjadi pada saat datangnya Dajjal. Dajjal akan melakukan kezhaliman berupa pemaksaan orang untuk beriman dan beribadah kepadanya serta melupakan Tuhan Allah swt, kemudian memamerkan kemampuannya melakukan sesuatu yang supranatural di luar kemampuan manusia biasa, sehingga manusia mengimaninya. Ini adalah ujian memegang teguh agama (fitnah al-din).

Dajjal juga sanggup memenuhi permintaan orang untuk menurunkan hujan di suatu kawasan, dan dapat merubah pada pasir tandus menjadi kawasan yang subur dan rindang. Ini merupakan bentuk fitnah harta (fitnah al-maal)

Dajjal juga mampu menebar orang-orang yang dapat memberitakan prediksi-prediksi yang akan terjadi sehingga manusia mempercayainya, Ini merupakan bentuk fitnah ilmu pengetahuan (fitnah al-‘ilm)

Dan dengan kekuasannya Dajjal pun dapat memaksakan kehendaknya kepada seluruh negeri (fitnah al-sulthoh/kekuasaan). Keempat fitnah ini merupakan fitnah yang dahsyat bagi kaum muslimin di setiap zaman dan tempat. Oleh karena itu Rasulullah saw telah memberi peringatan agar kita membaca surat al-Kahfi, mentadabburinya, serta merenunginya, terutama pada empat kisah di atas.

Ashabul Kahfi - (06) Dakwah


Memahami terlebih dahulu fungsi dakwah
dakwah juga berfungsi untuk mengajak para muslim yang sedang berada dalam kegelapan menuju hidup yang lebih baik lagi.

Yang perlu diperhatikan ! Dakwah di era global berarti melibatkan semua bidang aspek yang tengah berkembang. era global seperti ini yang tengah menjadi trandtopik adalah ilmu pengetahuan dan teknologi.

Setidaknya ada 4 unsur yang saling berpengaruh dalam proses dakwah sebuah agama, yakni ajaran agama tersebut, penyampai ajaran, metodolologi penyampaian (strategi,cara,tekhnik dalam menyampaikan ajaran dan unsur terakhir adalah ummat (penganut ajaran ; audens dakwah).

Metode dakwah yang diajarkan oleh Islam dan Rasulullah SAW berpedoman pada Al-qur’an dan Sunnah Rasul. Terlebih Allah SWT berfirman dalam Q.S An-Nahl :125 yang berbunyi :

“Serulah (manusia) kepada jalan Rabbmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. Sesungguhnya Rabbmu Dia-lah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia-lah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.”


Umatil dakwah 
Umat yg didekati dengan pendekatan dakwah agar mereka menerima apa yg dibawa oleh Rasulullah.

Umatil istijabah. 
Umat yg sudah menerima dakwah yg diajarkan nabi dan Rasul. Terus meningkatkan level ke taqwaan kepada Allah. 

Keberadaan mereka sebagai mukmin tidak menjdi beban kepada yg lain. Ada kemandirian sehingga memberikan peluang kepada yg lain. Untuk merealisasikan dalam kehidupan.

Masuk ke level atas untuk menepatkan diri ke kancah lebih besar sehingga bermanfaat lebih besar. 

Level sahabat masih di level atau tahapan memperkuat keberadaan umat muslim ttapi kontribusinya tidak bisa melebar atau yg lebih tinggi. Kalangan sahabat masih ada yg masih melakukan kesalahan.

Estafet tugas kenabian. Orng berilmu para ulama adalah yg mewarisi para nabi. Warisan para nabi dan rasulullah. Nabi n Rasulullah tidak mewariskan harta benda dinar dirham. Karena warisan nabi adalah ilmu. Siapa yg mendapatkan ilmu ialah mendapatkan bagian terbesar dari warisan Rasulullah. Ilmu sebagai petunjuk bagi kehidupan manusia. Dijalankan berdasarkan petunjuk ilmu dari Allah. Sehingga bisa hidup baik dan benar. 

Nabi n rasulul mendapat petunjuk ( wahyu ) dari Allah. Apabila kalian mendapat petunjuk dariku laksanakanlah karena itu untuk kemaslahatan manusia.. (Untuk menjalani kehidupan untuk seluruh bidang kehidupan tanpa kecuali)

Meneladani Rasulullah tingkatannya
1. Menjalankan ibadah sesuai syariat yg diperintahkan Allah.
2. Meneruskan estafet yg Rasulullah ajarkan.

Hadist yg diterima imam bukhari dikumpulkan dan jumlah hafalan sangat banyak. Dari hadist yg banyak diseleksi mjdi hadistnya 600rb hadist. Lalu diseleksi lagi 100rb hadist yg hadist yg layak. Dan saat ini mnjdi 6000 saja. 1 hadist yg diambil diawali dengan solat suanh 2 rekaat.

Siang malam cara nabi dan Rasul berdakwah istiqomah secara terang terangan dan diam diam..
Nabi dan Rasul secara terang terangan dan tidak pernah bosan dlm berdakwah.

Dalam berkelompok kita bisa melakukan sesuatu. Peran sekecil apapun dalam dakwah akan memberikan manfaat

🌿 Al baqarah 207
Dan diantara manusia ada orng yg mengorbankan diri dalam mencari keridhoan Allah. Dan Allah Maha Penyantun kepda Hamba hambanya..

Hikmah iman dalam surah al baqarah 207
👉Punya tidak keberanian untuk tampil dalam dakwah
👉Jangan merasa ga punya ilmu sehingga enggan berdakwah (ini dibisikan setan untuk males). Jangan males upgrade ilmu
👉Diantara manusia ada orng yg mengorbankan dirinya untuk mencari keridhoan Allah. 

Alangkah menyesalnya jika kita tidak mengambil Peran dalam dakwah

Ketidak ikut sertaan diri dalam mengambil peran dalam berdakwah tersebut dikarenakan Kesibukan Dunia. Lebih mementingkan dirinya dari pada mengambil peran untuk mengambil keridhoan Allah.

Sebenarnya Kesibukan ini membuat diri tidak yakin atas kemampuan untuk berada dijalan dakwah. Kita tidak merasa memiliki fungsi apapun.. 

Mana yg lebih engkau pentingkan Allah atau hawa nafsumu ? 
Tanyakan pada dirimu Dan ingatlah ALLAH telah mengingatkan dalam firmanNya..

Belajar mengalihkan keinginan hawa nafsu ke kepentingan mencari keridhoan Allah.
Contoh mengalihkan keinginan jalan jalan untuk sholat jamaah dimasjid. 

👉Keinginan untuk diri sendiri dialihkan untuk kepentingan umat

🌸 Ajaklah lingkunganmu untuk berada dijalan dakwah. Jangan smpai kepentingan umat terbengkalai.Malulah dengan Allah 😭

🌿Dalam dakwah jangan merasa malu atas ketidak mampuan. 
👉Rasa ini menyebabkan 
kita tidak mengambil peran apapun dalam dakwah. ambilah peran sekecil apapun. Berdasarkan kemampuanmu.jangan minder dengan kemampuan yg dimiliki temanmu. Berjuanglah bersama.

🌿Ilmu dan berkidmad sepanjang Hayat. orng berilmu itu seharusnya beramal dengan ilmunya (dengan mengajarkan ilmunya kepada orng lain).  Kalau tidak ilmunya tidak akan bermanfaat.

🌿Pendalaman diri sebagai bekal dalam berdakwah..
Jadwalkan setiap pekan dengan rutin dalam suatu kegiatan perkumpulan dakwah : 
-Cari ayat ayat kepemimpinan dan ayat ayat dakwah
-cari Ayat ayat tentang motivasi.

Jdi ketika kita bergerak kita sudah paham ada landasannya. 

Prosesnya harus mau dulu dilakukan sehingga ada hasilnya. Dari pada tidak melakukan apapun bagaimna hasilnya akan kau peroleh.

🌿 mulailah membidik dengan siapa kita akan berpatner. Rangkullah DKM masjid dilingkungan tempat tinggalmu. Gerakkan supaya masjid masjid dilingkunganmu mjdi aktiv dan tidak lagi fakum. 

Jangan ngeluh dulu tidak mampu melakukannya. Jangan ngeluh macem macem banyak kendala dan hambatan. Sadarkanlah diri kalian. Meskipun butuh proses.tapi harus mau mengambil peran dulu.

Kita terkadang tidak bergerak bukan karena kita tidak bisa. Tapi pikiran kita saja yg ditutup dengan pemikiran yg kita ciptakan sendiri (munculnya pemikiran rasa ketidak mampuan). Padahal jalan atau mengambil peran saja belum dilakukan. *tipu daya setan untuk mempengaruhi diri tidak mau mengambil peran dalam berdakwah.

🌿Berpatner dan bersinergislah dengan yg lain dan kelompok lain.
(Berjamaah dalam berdakwah lebih baik)

⚡Siaplah bergabung dan mengambil peran dalam struktural keorganisasian AKA untuk berdakwah untuk umat. Ambil peran sesuai dengan kapasitas kemampuan dan keahlian kalian..
Jangan sia siakan sebagai orang orang pilihan yg siap mengambil peran meraih keridhoan Allah 

😊 save ya sebagai remainder 👆








Ashabul Khafi - (05) MANUSIA dan PERADAPAN


Allah sangat memuliakan manusia dengan bisa berjalan tegak diatas kedua kakinya dan mengambil sesuatu dengan kedua tangannya. Sedangkan makhluk Allah lainnya yang ada di bumi tidak bisa melakukannya secara bersamaan. Ada yang berjalan dengan keempat kakinya atau ada yang mengambil makanan dengan mulutnya. Manusia juga di muliakan Allah dengan diberikannya panca indra ( pengeliatan, pendengaran, penciuman, perasa dan peraba ) dan hati. Semua ini sebagai modal untuk memahami berbagai macam hal, dan kemudian mengambil manfaat dari hal tersebut. 



Dalam hal ini manusia bukanlah evolusi dari kera. Tapi keturunan bani adam sehingga tujuan kita adalah ibadah. Karena pada hakekatnya manusia keturunan dari manusia pertama yakni Adam. Maka itulah disebut dengan bani Adam ( keturunan Adam ) sebagaimana firman Allah pada surah Al Isra ayat 70


 Dan sesungguhnya telah kami muliakan anak-anak Adam, kami angkut mereka di daratan dan di lautan, kami beri mereka rezki dari yang baik-baik dan kami lebihkan mereka dengan kelebihan yang Sempurna atas kebanyakan makhluk yang Telah kami ciptakan



Kebutuhan manusia ada 3 yakni :
  • Kebutuhan Primer 
  • Kebutuhan Sekunder 
  • Kebutuhan Tersier

Jika menyebutkan kebutuhan manusia seperti ketiga hal diatas adalah suatu kesalahan. 

Jika mengatakan bahwa Kebutuhan primer manusia adalah makan, berarti hal ini sama seperti kera. Padahal menurut ajaran al quran 
  • Tidaklah aku ciptakan manusia selain untuk ibadah (Adz dzariat ayat 56 )
  • Mereka hanya bersenang senang seperti binatang yang memuaskan syahwat ( Al a'raf 175 176 )

Ayat ayat yg telah kami turunkan kepada mereka, tetapi setelahnya mereka mengabaikan, manusia seperti itu telah diikuti oleh setan, maka jadilah mereka orang orang yang tersesat. Andaikan mereka mau mempercayai ayat ayat allah akan tinggi derjatnya. Tapi mereka yg seperti itu memilih kehinaan mengikuti hawa nafsunya (membuang peringatan2 allah) mereka itu akan seperti anjing yg menjulurkan lidahnya yg seperti anjing kehausan. Itulah perumpaan orng orng yg mendustakan ayat ayat kami. Ceritakan ayat ayat kami sehingga menjdi peringatan kepada mereka untuk tidak melupakan ayat ayat Allah. 


Setiap individu diwajibkan menjalankan syariat islam (Kafah dari Allah) per individu.    

Sedangkan sekulerisme tidaklah menjdikan agama sebagai pedoman hidupnya. Berfikir secara sekuler dengan melihat sesuatu membuang aspek  Ilahiyah (dimensi fisik ) dan ukhowiyah ( dimensi metafisik) dan tidak mengunakan sumber ilmu yg diberikan Allah. 


Manusia dalam berfikir selalu Dengan panca indra. Dengan cerita dan sumber berita yg benar dan dengan akal, selain itu libatkanlah Allah dalam mencari solusi. Karena di hari akhir hisab adalah pertanggung jawaban secara individu. Sehingga akidah harus selalu dilibatkan dalam kehidupan. 

Tiada peristiwa terjadi karena kehendak Allah. Ujian tidak perlu Dikawatirkan. Semakin didzalimi di dunia maka pahalanya mengalir. Di hari akhir semua tidak memikirkan ayah ibu suami istri anak. Semua bertanggung jawab seara individu. Allah memberikan kemampuan beda beda. 

Manusia spt barang tambang. Mereka beda beda potensinya. Jangan mendzalimi diri sendiri. Apa yg terjadi adalah kehendak Allah. Perlu menyikapinya berdasarkan rasio pemikiran manusia. 

Tholabul ilmi mencari ilmu. Ilmu apa yg harus kita cari harus jelas. Seperti Ilmu yg ardhu ain dan fardhu khifayah. Ilmu sunah dan ilmu mubah, dll. Ilmu fadhu ain yakni :  
  • Ilmu yg berkaitan dengan Aqidah (bagaimana menjaga aqidah kita).  
  • Ilmu yg berkaitan dengan Ibadah. 
  • Ilmu agama mendampingi Ilmu pendidikan 
  • Ilmu yg berkaitan dengan Akhlaq. 
  • Ilmu yg berkaitan dengan Adab Orang Tua

Salah satu contoh Pemikiran Humanisme adalah "Manusia memiliki derajat yg sama dimata Tuhan" . Hal ini tidak benar karena Allah membedakan derajat orng mukmin dan orang kafir orang kafir.  

“Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan”.(QS. Al-Mujaadilah: 11)

Khobar sodiq adalah berita yg kita tidak ragu kebenarannya. Tidak perlu test empiris. Kita harus taat kepada orang tua. Khobar yg belum sodiq. Belum jelas kebenarannya.  Khobar yg Hampir kita pastikan kebenarannya 75 persen. Dugaan seharusnya juga dilandasi pengamatan panca indra. Khobar sodiq dari wahyu bukan dari indra. Khobar hari kiamat. Sebagai kabar kebenaran. Umat islam perlu dakwah dibdang apa? Saya menguasai ilmu ini untuk keperlua  apa? Harus dikondisikan dengan kondisi masing masing. Belajar langsung 
dengan ahlinya itu lebih baik.