Pengikut

Sabtu, 21 Oktober 2017

Mutiara Andalus 05 - Ketika Andalusia ditangan Muslimin


Jangan Lupakan Sejarah - Ikutilah Kajian Akbar bersama Ust. Budi Ashari, Lc  - YouTube

Kajian tentang Andalus sebelumnya (klik disini)

Kajian  Masjid Al Irsyad Surabaya 

Ustad Budi Ashari  

Andalus sebagai Pusat Peradaban MUSLIM

Andalusia sebagai pusat peradaban MUSLIM terbesar saat itu. Sebagai muslim kita selayaknya peduli dengan subtema pembahasan "Peradaban Muslim", dengan cara mau menengok kebelakang tentang sejarah peradaban kaum muslimin. Maka dengan begitu kita (sebagai kaum muslimin) akan menemukan keindahannya, yang akan memberikan semangat untuk kembali hadir atau menghadirkan semangat kepada generasi saat ini dengan mempelajari apa yang telah dilakukan oleh generasi masa lalu di Andalus untuk kebangkitan peradaban kaum muslimin.

" Jika kalian ingin memberikan beban peradaban berilah pada generasi saat ini, maka buatlah mereka melek akan sejarah peradaban kaum muslimin "

Saat Andalus ditangan kaum muslimin terlihat nyata bahwa Andalus sangat makmur dan berkembang maju (wilayah andalusia saat itu sangat luas yang saat itu luasnya sebanding dengan luas spanyol dan portugal saat ini, tetapi saat ini luas Andalus yang saat ini orang menyebutnya andalusia hanyalah seluas sebagian wilayah kecil di spanyol) 

Daratan Iberia saat itu dibawah kekuasaan kaum muslimin, selanjutnya menyebar ke arah spayol, portugal, prancis selatan, sisilia (pulau yang hari ini berada dibawah kekuasaan italia), lalu ke roma. Inilah wilayah kekuasaan Andalusia saat itu. Meskipun wilayah hanya seluas itu, tetapi Andalusia berhasi memiliki pengaruh hingga ke wilayah lainnya. (Inilah potret begitu besarnya wilayah kekuasaan Andalus). 

Keberadaan muslim di Andalus itu sekitar 800 tahun (dalam hitungan hijriah), dari 92H - 897 H. Hitungan dalam tahun masehi sekitar 8 Abad lamanya yakni 711M -1492M. Selama kurun waktu tersebut terdapat tiga fase : 

  • Fase awal masuk kaum muslimin, dijaman bani umayah (92H) 
  • Fase Al Mulk At Thwaif 
  • Fase kebesaran Granada 

ANDALUS berasal dari kata "VANDALUSIA" yang saat ini dikenal dengan nama Andalusia. (Andalus saat itu merupakan wilayah untuk hidup bangsa vandal yang tersebar dari Afrika Utara sampai spayol dan portugis/portugal) 

Saat itu muslim masuk ke Andalus masih berada dibawah ke khalifahan Bani Umayah (penyebarannya sampai ke wilayah afrika). Perebutan Andalus melibatkan beberapa tokoh yang dapat dikatakan paling berjasa yakni : 

  • Tharif Ibn Malik 
  • Thariq bin Ziyad 
  • Musa Ibn Mushair 
  • Abdurahman Adhakil (hanyalah meneruskan walaupun ia masuk ke fase baru sejarah Andalusia, setelah runtuhnya Bani Umayah di damaskus)
1. Tharif Ibn Malik 

Tharif ibn Malik adalah seorang komandan perang dibawah Thariq bin Ziyad (jendral barbar), ia dikirim sebagai tim perintis/penyeledik. Ia menyebrangi selat yang saat ini kita kenal dengan selat gilbatar (selat yang berada diantara maroko dan benua eropa). Pasukan yang dibawanya tidak begitu banyak untuk menghadapi Visigothic Hispania (92H/711M) . 

2. Thariq bin Ziyad & Musa Ibn Mushair 

Merasa pasukan Tharif Ibn Malik tidak mampu melawan kerajaan Visigotic, sehingga Musa bin Musair mengirim Thariq bin Ziyad ke Andalusia. Beliau adalah jendral dari dinasti Umayah yang memimpin penaklukan kaum muslimin atas wilayah Andalus. Atas jasa dari Thoriq bin Ziyad maka namanya dibadikan selat Jabal Thariq/gunung thariq yang sekarang biasa disebut orang dengan selat GILBATAR. Pasukan Thariq bin Ziyad menyerbu wilayah Andalus pada musim panas (92H/711M), berhasil meraih kemenangan atas kerajaan visigoth (Andalus sebelum dikuasai bani umayah adalah bagian dari kekuasaan kerajaan visigoth). Pasukan Thariq terdiri dari sebagian besar suku barbar yang didukung oleh Musa Ibn Musair  dan sebagian lagi dari arab yang dikirim oleh khalifah Walid. Thariq bin Ziyad saat itu sempat menjadi gubernur di Andalus, sebelum dirinya ditarik kembali ke Damaskus oleh khalifah Walid, untuk menghadapi khalifah bani Abasiyah di Damaskus. Saat meninggalkan Andalus keadaannya belum stabil (karena masih penyatuan kaum muslimin). Terjadinya kekosongan kekuasaan di Andalus, Meskipun kekuasaan Bani Umayah runtuh di Damaskus, tetapi Andalus tetap dikuasai kaum muslimin. 

3. Abdurahman bin Muawiyah (Abdurahman Ad-Dhaqil) 

Pada tahun 132H terjadi revolusi Dinasti Abasiyah, yang menyebabkan Bani Umayah di damaskus mengalami kekalahan (digulingkan setelah hampir 90 tahun berkuasa). Abdurahman bin Muawiyah (Abdurahman Ad-Dhaqil) lebih memilih menaklukan spanyol dari pada harus merebut kembali kekuasaan khalifah dari dinasti Abasiyah. Perjalanannya dimulai dari irak mengarungi gurun syria menuju palestina, menyebrang ke gunung sinai, ke mesir, melewati beberapa wilayah afrika hingga ke Andalus (spanyol), kawasan yang telah terlebih dahulu ditaklukan nenek moyangnya dari dinasti Umayah. Masa masuknya Abdurahman ke spanyol dikenal dengan periode keemiran umayyah (tahun 138H/755M - 316H/928M) Masuknya Abdurahman Ad-Dhaqil sangat disambut antusias, oleh karena keadaan politik sedang kacau karena penguasanya (Yusuf Al Fahri). Kekuasaan Yusuf AL Fahri dapat digulingkan dan setelahnya Abdurahman Ad-Dhaqil mendeklarasikan wilayah Andalus sebagai wilayah yang independen. 

Keadaan Andalus berubah derastis tahun 400H

Keadaan Andalus berubah drastih ditahun 400H Andalus mengalami masa Al Mulk At-Thawa'if / Masa Desintegrasi (400-404H)Sebelum masa Thaif datang Andalus sempat dipimpin oleh Muhammad Al Manshur Ibnu Abi Aamir (apa apa untuk dirinya sendiri). Tidak ada pemimpin yang berkompeten yang mampu memimpin Andalus, yang ada ego kelompok yang berkeinginan saling menghilangkan dan berkuasa. Saat masa Thaif terlihat Andalus mengalami keadaan yang ancur-ancuran, secara politik dan kekuasan hanya mempertahankan yang ada dan berusaha menghimpun kembali yang sedang berserak. Muslimin di Andalus nyaris ilang, kalau bukan karena hadirnya murabitin dan Muwahhiddin (sebagai khalifah/daulah baru) yang datang dari afrika utara/maroko (tahun 484H/1091M - 620H/1223M), yang mengembalikan nafas islam di Andalus sampai 200 tahun lebih. 

  • Dinasti Murabitin merupakan gerakan keagamaan yang bertujuan memberantas penyelewengan keagamaan dan akhirnya berkembang memasuki wilayah militer dan kemudian ke politik dan kekuasaan. 
  • Dinasti Muwahhiddin merupakan barisan ahli tauhid, berasal dari sebuah gerakan pemurnian agama yang kemudian berhasil berkuasa, para pemuka spiritual dan panglima perang memegang pemerintahan dan memperluas wilayah dengan tujuan ingin memurnikan ajaran islam, dan ingin memperluas wilayah ajaran islam hingga afrika. Dinasti Muwahhiddin datang ke spanyol tahun 1114-1115M. 
Kedua dinasti ini membantu memperlambat laju invasi pasukan salib, 

Granada Pertahanan Terakhir kekuatan Islam di Andalus

Kota besar Cordova, Seville dan Toledo telah berhasil dikuasai pasukan salib pada 1000M-1200M. Granada (620H/1223M - 897H/1492) menjadi pertahanan terakhir kekuasaan islam di Andalus.  Daurah Murabitin tidak sampai zaman granada karena setelahnya digantikan dengan Dualah Muwahhiddin. Granada di spanyol bangkit setelah kekalahan Daulah Muwahhiddin (Muwahhiddin masa kejayaannya tidak lama). Runtuhnya Granada lebih lanjut dapat dilihat disini (klik disini)

 Kota-kota besar Cordoba, Seville, dan Toledo jatuh pada 1000 M hingga 1200 M. Murabitun dan Muwwahidun (Almoravid dan Almohad) sebuah gerakan dari Afrika Utara membantu memperlambat laju invasi Kristen

keterangan lebih lanjut tentang Andalus (klik disini)

Peranan Muslim di Andalus
 
Apa yang dilakukan kaum muslimin ketika Andalus berada dalam genggaman kaum muslimin di Spanyol ?

Ketahuilah dimanapun keberadaannya, ketika kaum muslimin hadir akan selalu membawa sesuatu perubahan, "sesungguhnya kami (kaum muslimin) sebagai pembuka yang nyata untuk mu (Muhammad SAW)"

Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, maka kamu akan melihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan memuji nama Tuhanmu dan Mohonlah ampun kepadaNya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat (QS An Nashr 1-3) sebagai surat terakhir yang turun. 

Surah tersebut menyatakan bahwa pertolongan Allah akan ada bagi kaum muslimin yang sebagai pembuka/membawa perubahan. Setelah Rasulullah wafat dan kaum muslimin masuk ke wilayah baru (wilayah musuh) maka kaum muslimin sebagai pembuka/membuka (Futuhat).  

"Inna fatahnaa laka fathan mubiinaa " 

Sunatullahnya penguasaan wilayah kaum muslimin sebagai Futuhat / Fath / Membuka Dimana jika tujuannya dalah menjajah/menguasai bukanlah ruh kaum muslimin/bukanlah ciri kaum muslimin. 

Ketika kaum muslimin membuka wilayah baru, seharusnya tidak berkeinginan untuk menguasai/menjajah wilayah baru tersebut. Inilah yang mengacaukan hari ini dimana setiap orang gila akan kekuasaan dan berkeingian untuk menguasai segala sesuatunya. Orang seperti itu bermental/bergaya penjajah, seharusnya kaum muslimin menyadari, bahwa "ketika dirinya masuk ke sebuah wilayah baru harus sebagai pembuka" 

Itulah bedanya Futuhat kaum muslimin dengan Penjajahan

Futuhat di Andalus terlihat Nyata

Futuhat di Andalus terlihat Nyata ketika kaum muslimin masuk ke Andalus, dimana sebelum muslim datang ke Andalus terlihat bentuk penjajahan yang dilakukan para pengusa saat itu. Penjajahan yang dilakukan para penguasa tersebut tidak meninggalkan peninggalan yang berharga. Mereka hanya melakukan penganiayaan dan mengeruk harta-harta penguasa sebelumnya. Model penjajahan yang dilakukan setidaknya hampir sama dengan penjajahan yang dilakukan Belanda kepada Indonesia. Oleh karena itu di Indonesia "Penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan"

Muslimin masuk ke wilayah Baru 

Muslimin masuk ke sebuah negeri dimanapun (wilayah baru) akan : 
  • Melakukan Futuhat (membuka) wilayah, membuka hati dengan keyakinan, membuka akal dengan ilmu, membuka kehidupan dari yang gelap menjadi tercerahkan, sampai wilayah baru tersebut termakmurkan (kaum muslimin bertanggung jawab itu semua ini) Keberadaannya ditengah masyarakatnya hadir untuk membimbing dan mengarahkan kesesuatu yang baik dan benar, bahkan sampai akhirnya kaum muslimin pun rela mati untuk mengamankan wilayah baru tersebut. Pada akhirnya orang orang yang akan hidup dengan kaum muslimin tersebut akan merasakan kenyamanan. Kaum muslimin akan dapat hidup berdampingan dengan masyarakat di wilayah baru tersebut.
  • Berpedoman kepada Al Quran dan Al Hadist (menggunakan urutan kaidah al quran dan al Hadist). Ayat yang diturunkan pertama kali "Iqra (Bacalah)" Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan.  Maka ketika Muslim memasuki wilayah baru / suatu negeri, akan membangun ilmunya (dengan memperkenalkan kepada syariat tanpa harus melakukan pemaksaan) setelahnya baru diajarkan ilmu-ilmu dunia lainnya. 

Futuhat di Andalus berjalan Nyata dari satu tempat ke tempat lainnya. Ruhnya bukan lagi ingin menjajah/menguasai. 

Muslim datang ke Andalus untuk membangun bukan untuk menghancurkan bahkan bukan untuk merebut wilayah (perilaku kaum muslimin berprilaku Futuhat bukan Penjajah)

Sebelum muslim masuk ke Andalus, terlihat nyata bahwa Eropa (spayol) mengalami masa kegelapan (sama sekali mereka tidak mengenal ilmu), sifat penguasanya barbar (kasar). Tidak ada kebangkitan Eropa saat itu. Kebangkitan eropa dan amerika saat ini merupakan cikal bakal dari kebangkitan kaum muslimin di Andalusia. Terlepas mereka menyukai atau tidak tetapi telah banyak ilmuan yang membuktikannya.  

Pengakuan Sejarawan dan Peneliti akan ketidak beradaan kaum muslimin di Eropa (apabila muslimin tidak ada di Eropa). 
  • Sejarawan eropa (prancis) menyatakan " Bila kaum muslimin tidak kalah di Baitul Syuhada maka Eropa dapat bangkit lebih cepat.Sebelum keberadaan kaum muslimin, hampir semua orang menyadari bahwa kebangkitan eropa/eropa bangkit sangat lambat sekali. 
  • Peneliti Amerika (James Dikki) menyatakan "Tidaklah berlalu 200 tahun tanpa keberadaan kaum muslimin, maka akan terlihat kehancuran dimana mana (hutan akan gersang, tanah tanah akan kering)".
  • Peneliti Amerika lainnya menyatakan bahwa "Bumi ini akan lebih indah ketika berada ditangan kaum muslimin dibandingkan hari ini" dapat dilihat pertanian di Andalus tanpak lebih indah dan subur ketika ditangan kaum muslimin. Ini karena keindahan merupakan syariat islam.  Sesungguhnya Allah Maha Indah dan mencintai keindahan. 
Bacalah peradaban islam, sehingga kita tahu bahwa keberagaman itu sangat dijaga oleh syariat islam

Jika ada orang berkata bahwa syariat islam itu membuat keyakinan/agama lain tersingkirkan, maka orang ini sebenarnya tidak pernah tahu akan sejarah peradapan islam. 

Generasi umat adalah generasi yang Allah hadirkan untuk memperbaiki bangsa, Tidak ada yang mampu melakukan perubahan kecuali bangkitnya kebangkitan islam/ kebangkitan kaum muslimin untuk sebuah peradaban islam yang dibangun kaum muslimin dengan keislaman yang sesungguhnya. 

Muslim datang untuk membangun dengan berbekal ilmu. 

Maka kejayaan Andalus saat itu melahirkan ilmu yang beragam (selain ilmu quran, ilmu hadist dan ilmu fiqih) dan sampai melahirkan ulama besar dibidangnya. Bahkan satu ulama bisa lebih dari satu untuk memiliki kemampuan dibidang lainnya. 
  • Ilmu quran,  ilmu qiroat Al quran), Imam Asy Syatibi (berasal dari Asatibah) 
  • Ilmu Tafsir, Imam Al Qurtubi (menerjemahkan al quran dengan ilmu bahasa)
  • Ilmu Bahasa, Al Fiyah Ibnu Malik (orang Andalus)
  • Ilmu Hadist, Baqi bin Mahlad (murid imam ahmad), setiap hari menyamar sebagai pengemis untuk dapat belajar ilmu hadist dari imam ahmad, karena saat itu dilarang untuk menuntut ilmu.  
  • Ilmu Fiqih, dari timur sampai barat Mashab Hanafilah yang mendominasi. Kecuali di Andalusia (yang membawa ilmu fiqih ke Andalus adalah imam malik) sampai saat ini mahzab maliki terus dianut oleh muslim di Spayol, Maroko dan Afrika Utara.  Imam besar di Andalus saat itu merujuknya ke mahzab imam Maliki, sampai akhirnya Andalusia melahirkan mahzab baru (Mahzab Zahiri) Abdul Daud Al Zohiri sebagai pencetus mahzab ini dan tidak dianut di daerah lainnya. 
  • Perkembangan tasawuf di dunia Islam (Abu Bakar Muhammad ibn Ali ibn Muhammad ibn Ahmad al-Tha’i al-Hatimi al-Mursi atau Ibnu Arabi) Sosoknya juga bisa dibilang cukup kontroversi saat itu terkait ajarannya yang disebut Wahdah al-Wujud yang berarti dalam semesta ini hanya ada satu wujud; wujud Tuhan. Tuhan adalah alam, dan alam adalah Tuhan.

Ingatlah bahwa Fiqih dengan berbagai Mahzab bukanlah penyebab pertikaian, tetapi justru yang menyebabkan pertikaian antar mahzab adalah "SIKAP FANATIK TERHADAP SALAH SATU MAHZAB YANG TIDAK DIAWALI DENGAN CUKUPNYA ILMU"

Dalam Sejarah Islam Para Ulama jaman dahulu dengan bangga akan menyebut mahzab yang dianutnya, dan meskipun nantinya mereka pindah mahzab (itu sama sekali bukanlah aib yang memalukan)

Meskipun dari berbagai disiplin ilmu hanya orang yang bersandar dengan ilmu syariat yang akan menghasilkan karya yang luar biasa dalam setiap bidang keilmuannya. Ilmu dunia sebaiknya harus sejalan dengan ilmu syariat. 

Menurut Imam Syafii bahwa "Ilmu yang terbaik setelah ilmu syariat adalah ilmu badan manusia / Ilmu kedokteran" Iman syafi'i marah dengan mengatakan, "mengapa kau berikan ilmu kedokteran ini ke Yahudi dan Nasrani" 

Al quran telah menyampaikan adanya peradaban besar sebelum Rasulullah diutus menjadi Rasul. Dalam surah Ar rum (Romawi) menyatakan bahwa bangsa romawi (ahlul kitab saat itu) hanya memiliki kehidupan dunia (dzohir-nya saja) tetapi melalaikan kehidupan akhirat. Sehingga akan banyak masalah yang tidak dapat mereka selesaikan karena kelalaian mereka. 

Dalam sebuah buku mengungkap " Kerugian Dunia akan terjadi apabila Muslim Runtuh " 

Ilmuan Muslim di Andalusia 

Sebelum Islam datang ke Andalusia, khusunya Cordova, peradaban pada saat itu sangatlah mengenaskan. Kehidupan di dunia Barat sebelum datangnya Islam sangatlah Primitif. Seni arsitektur juga belum dikenal dalam dunia barat dalam kurun waktu tersebut. Kehidupan sosial yang juga belum berkembang. Mereka masih terkesan primitif. Dengan demikian, datangnya Islam ke daratan Andalus menjadi sebuah cahaya pencerah yang menghidupkan dari pada peradaban sebelumnya

Setelah Islam masuk ke daratan Andalusia banyak perubahan yang terjadi. Diantaranya adalah berkembangnya seni arsitektur dalam sistem pembangunan di Andalusia, termasuk juga Cordova. Hal ini berdasarkan dengan berdirinya beberapa bangunan yang melegenda sampai hari ini.

Imu Arsitektur Bangunan
  • Istana Al-Zahra merupakan istana yang dibangun pada masa Abdurrahman III berkuasa. Menurut sejarah Istana Al-Zahra merupakan simbol kemajuan peradaban pada saat itu, khususnya dalam bidang arsitektur. Bangunan itu berdiri di atas 4316 tiang yang terbuat dari berbagai macam marmer yang terukir secara sistematis. Lantainya beralaskan batu-batu marmer yang berwarna-warni dengan formula yang indah. Dinding-dindingnya dilapisi lempengan-lempengan lazuardi keemas-emasan. Pada serambi-serambinya terdapatmata air tawar yang memancar dan tertuang ke kolam-kolam yang terbuat dari marmer putih beraneka bentuk, kemudian bermuara ke sebuah kolam di kamar khalifah. Istana Al Zahra dikelilingi taman-taman yang hijau dan lapangan-lapangan yang luas. Di samping itu ada tembok besar yang melingkupi bangunan menakjubkan yang memiliki tiga ratus benteng pertengahan.

  • Masjid Jami’ Cordova dibangun oleh Abdurrahman Ad-Dakhil pada tahun 170 H/786, kemudian dilanjutkan puteranya Hisyam bin Abdurrahman. Beliau membuat masjid jami cordoba dengan lengkungan bermotif berselang hitam, saat ini dicontoh di masjid nabai. Fungsi dari lengungan itu sendiri selain membuat indah juga menjadi salah satu cara untuk kuat menerima beban. Masjid ini mempunyai mihrab yang keindahannya tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Tekniknya mencengangkan akal. Di situ ada mozaik yang dilapisi dengan emas dan kristal. Mihrabnya diliputi kayu yang diukir dengan ukir-ukiran menakjubkan. Sampai sekarang masjid ini menjadi bagian dari tempat sejarah yang paling masyhur di dunia. 
  • Perpusatkaan besar di Andalus (cordoba) yang memiliki koleksi buku mencapai 400 ribu (Al Hakam II). selain itu beliau sebagai penerjemah karya karya berbahasa yunani, ia juga membangun sarana irigasi untuk perkembangan pertanian dan juga mendukung perluasan masjid cordoba
Berdirinya Universitas Cordova yang banyak melahirkan banyak ilmuwan-ilmuwan yang tersohor sampai hari ini. 
  • Ilmu kedokteran (Bapak Ilmu Bedah - Abu Al Qasim Al Zahrawi) melahirkan para kretaor pendidikan kedokteran) Bapak kedokteran muslim  (melahirkan buku kedokteran di Eropa hingga abad ke-15, kemudian diciptakan alat-alat bedah (terhitung ada 200 alat bedah)  
  • Ilmu kedokteran - spesialis mata (Al khamal dan Muhammad Al-Ghafaqi)
  • Ilmu kedokteran (Bapak kedokteran Modern - Ibnu Sina) Karyanya yang sangat terkenal adalah al-Qānūn fī aṭ-Ṭibb yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad. Ibnu Sina adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan dokter yang hidup pada 980-1037. Ibnu Sina menguasai beberapa cabang ilmu seperti kedokteran, fisika, astronomi, hingga filsafat. Dalam bidang filsafat, ia juga menulis soal filosofi Islam dengan subjek ilmu pengetahuan seperti logika, filosofi moral, dan juga metafisika.
  • Ilmu matematika, (Bapak Aljabar - Muhammad bin Mūsā al-Khawārizmī atau yang dikenal dengan Al-Khawarizmi) dikenal dengan penemuannya berupa sistem penomoran 1-10 yang digunakan hingga saat ini. Buku pertama yang membahas solusi sistematik dari linear dan notasi kuadrat. Al-Khawarizmi juga merupakan pencetus sistem algoritma. Selain itu merupakan seorang ahli astronomi, astrologi, dan geografi. 
  • Ilmu sains (falak, matematika, geometri), ilmu pengobatan dan filsafat (Bapak Optik Modern - Ibnu Haitham) Beliau berhasil membedah konsep cahaya dan berhasil memperbaiki konsep 'camera obscura' atau lubang jarum.  Sehingga menciptakan teknologi optik yang saat ini digunakan pada perangkat kamera. Teknologi temuan Ibnu Al-Haitham menginspirasi Rogen Bacon dan Kepler untuk menciptakan mikroskop dan teleskop.
  • Ilmu matematika, aerodinamika dan astronomi  (Abas Ibnu Firnas - manusia bisa terbang) Beliau terbang dari puncak menara masjid jami cordoba yang merupakan banguan tertinggi saat itu, belajar dari cara terbang burung. Ilmunya saat ini dipergunakan untuk membuat pesawat terbang 
  • Imu matematika dan astronomi (Bapak Planetarium - Abu Ishaq Al Zarqali) membuat alat alat astronomi yang canggih dan planetarium yang didalamnya berbeda dengan platerium pada umumnya (ada suara gemuruh petir, hujan dan lainnya.
  • Ilmu Astrologi dan Astronomi, matematika, geometri, pembuat istrument (Abu Ishaq Ibrahim Ibn Yahya Al Naqqash Al Zarqali), meluruskan data geografis Ptolemeus, menciptakan alat astronomi berbentuk flat (Al Safiha). Beliau juga memiliki kemampuan menentukan letak posisi matahari, membuat jam air  yang dapat menentukan waktu siang dan malam. 
  • Ilmuan diberbagai bidang seperti Alquran, fisika, matematika, kedokteran, filsafat, biologi, dan astronomi (Bapak Akal sehat - Ibnu Rusyd) dikenal sebagai bapak akal sehat karena menguasai banyak bidang ilmu. Selain itu beliau merupakan sosok penerjemah terbaik pemikiran aristoteles dan sebagai pengkaji filsafat dan fiqih.
  • (Bapak Ilmu Mekanik - Al-Jazari) merupakan ilmuwan mekanik. Tulisannya yang terkenal adalah Kitáb fí ma'rifat al-hiyal al-handasiyya (Buku Pengetahuan Ilmu Mekanik) yang berisi lima puluh peralatan mekanik berikut instruksi tentang bagaimana cara merakitnya. Karyanya berupa jam besar dengan tampilan mirip gajah. Jam ini diyakini sebagai karya robotik pertama di dunia.
  • (Bapak Ekonomi Islam - Ibnu Kaldun), karena pemikiran-pemikirannya tentang teori ekonomi yang logis. Selain itu beliau sebagai pendiri ilmu historiografi, sosiologi. Karyanya yang terkenal adalam Muqaddimahyang mencatat suatu gambaran awal dari sejarah universal manusia. Beberapa pemikir modern memandang kitab ini sebagai karya pertama yang memuat pembahasan terkait beberapa cabang disiplin ilmu sosial seperti sosiologi, demografi, dan sejarah budaya.
  • Peralatan - kertas (As sabi'i), beliaulah yang menemukan kertas yang dapat digunakan sebagai media menulis catatan.  
  • Ilmu pertanian, begitu muslim masuk maka ilmu pertanian dari negeri syam dibawa dan diajarkan di andalus. Bibit pohon zaitun dibawa dari syam ke andalus untuk dikembang biakan, sampai saat ini spayol terkenal sebagai produsen minyak zaitun terbesar di dunia (income terbesar).  
  • Ilmu Nabati/Tanaman  (Ibnu Baitor) dimana memiliki kemampuan dibidang ilmu tanaman yang bergabung dengan ilmu kesehatan (obat dari tanaman). Ada 300 tanaman baru yang beliau jelaskan dalam ilmu tanaman. Ilmu Pertanian terdiri dari (1) Ilmu Arsitektur pertamanan (2) Ilmu Tanaman dan Nabati 
  • (Penulis -  Abu Muhammad Ali bin Ahmad bin Sa’id bin Hazm al-Andalusi atau lebih dikenali dengan nama Ibn Hazm) telah menulis 400 judul kitab ilmu agama dan sastra. Beliau merupakan sejarawan, penyair, negarawan, ahli akademik dan politikus yang handal, ahli fikih dan hadits sekaligus teologi 
  • (Penulis - Abu Muhammad Ali Ibnu Ahmad Ibnu Said Hazm al-Zahiri) telah menulis 400 judul buku yang telah dibuat, salah satunya berjudul Tawq al-Hamamah. Beliau merupakan Ilmuwan independen yang berkiprah dalam dunia intelektual seorang aktivis politik yang pernah melibatkan diri pada pemerintahan khalifah Abdurrahman.
  • (Penulis - Abu Yūsuf Yaʻqūb ibn ʼIsḥāq aṣ-Ṣabbāḥ al-Kindī atau Al-Kindi) karena dikenal akan kemampuannya berbahasa Yunani yang membuatnya dapat menerjemahkan karya-karya berbahasa Yunani dari Aristoteles dan Plotinos ke dalam bahasa Arab, serta telah menulis banyak karya dalam pelbagai disiplin ilmu, dari metafisika, etika, logika dan psikologi, hingga ilmu pengobatan, farmakologi, matematika, astrologi dan optik, juga meliputi topik praktis seperti parfum, pedang, zoologi, kaca, meteorologi dan gempa bumi.
  • Bahkan, sampai di pinggiran kota terdapat 170 orang wanita penulis mushaf dengan Khat Khufi. Ini membuktikan kemajuan sosial yang sangat besar. Dari dulunya yang penuh dengan kekumuhan dan keterbelakangan, sekarang telah menjadi sebuah masyarakat yang berpendidikan.
  • Para lulusan andalus yang beragama non muslim pun ketika pulang kenegaranya akan menjadi uskup/paus (pemuka agama)
  • Burung diajari untuk bersyair (Burung Zarzur - burung jarak) Ketika Abdurahman An Nasir akan berfasdhu, burung ini hinggap dan bersyair " berhati hatilah melakukan fasdhu karena ada urat-urat yang berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat"
Ini hanyalah sekelumit kecil llmuan muslim yang lahir dari kejayaan Andalus, sekelumit kecil fakta yang dapat kita ambil hikmahnya untuk mempelajari kebesaran dan kejayaan islam di Andalus. 

Apa yang telah mereka tinggalkan untuk kita hari ini masih dapat kita pelajari dengan membaca kitab kitab mereka (para ilmuan muslim) kita harus optimis untuk bisa mengulangi apa yang telah mereka lakukan. Lakukan dan Urutkan apa yang telah mereka lakukan

Kemunduran Kaum Muslimin di Andalus 

Andalus mengalami kekalahan sejak berhasil meruntuhkan Granada (1492M / 1897 H) 

Kekalahan di Granada salah satu penyebabnya adalah terjadinya kemunduran kaum muslimin.  Lalu apa penyebab kemunduran kaum muslimin saat itu ? 

Kemunduran kaum muslimin dikarenakan jauh dari Al quran dan Hadist, sebagaimana kita ketahui bahwa al quran sebagai inspirasi besar sebagai petunjuk manusia, sedangkan al hadist sebagai rujukannya. Firman Allah diturunkan melalui Rasulullah 

Muslim saat itu sangat memperhatikan syariat. Muslim hadir dengan syariatnya. Jatuhnya Andalus sebagai pelajaran. Islam adalah agama Allah tetapi dimana para pekerja kerasnya yang dapat mempertahankan syaritanya. 

Landasan Aqidah dan Tauhid dalam berbagai disiplin ilmu diterapkan. Landasan dasarnya adalah syariat islam. 

Pertanyaan 

1. Ilmu kedokteran saat itu mempergunakan pengobatan seperti apa ? 

Badan dipakai untuk beribadah maka menjaga kesehatan badan itu adalah utama. Peran dokter harus menyadari bahwa dirinya memiliki peran menjaga kesehatan, nyawa orang, akal (otak manusia) maka harus erat dalam pembahasan aqidah (wakaf produktif mereka lakukan untuk menggaji orang yang melakukan bisik bisik, sengaja mereka membisikan sesuatu yang direkayasa untuk didengar pasien untuk dapat memberikan semangat kepada pasien). karena Rasulullah mengajarkan ketika menjenguk orang sakit sebaiknya kita memberikan semangat kepada mereka untuk sehat (syariat islam mengajarkan demikian)

Dokter Andalus menulis buku tentang mekanann dan pengobatan (makanan untuk kesehatan dan obat) lebih memilih memberikan makanan yang sehat dari pada meberikan obat. Sistem kebijakan pemerintah (sistem kesehatan) RS dari hasil wakaf (Berobatlah kalian tapi Allah tidak melibatkan pada suatu yang haram) Dokter tetap memberikan obat kepada pasien yang kurang mampu. 

2. Generasi Murobitun / murobitin di Andalus ? 

Murobitun/murobitin berasal dari kerajaan dinasti Afrika (maroko kearah selatan) Dinasti ini terkenal sebagai generasi Futuha/ilmuan. Madrasah pada awalnya hanya dipadang pasir yang dipertahankan sampai saat ini di Murotania. Pemimpinnya (Yusuf bin Tsabitin) Saat spanyol pecah menjadi 20 negara kecil kecil, dimana satu persatu mulai dihabisi dan dikuasai. Ada salah satunya yang meminta bantuan ke eropa untuk menghabisi saudara muslimnya sendiri demi kekuasaan. Peranan ulama dan ilmuan muslim yang kembali membangkitkan umat (mengajarkan kepada umat). Yusuf bin Tsabitin masuk melalui selat gilbatar (Beliau tidak berniat untuk mengambil kekuasaan tapi untuk menyatukan kembali setelahnya akan kembali ke afrika) tetapi Beliau pun mendapatkan perlawanan karena berniat menyatukan kaum muslimin. Murobitun inilah yang membawa pasukan untuk melindungi kaum muslimin dari orang orang yang melakukan perlawanan. 

Ke khalifahan Rasyid ke-5 (Umar bin Abdul Aziz) dan ke-6 (Yusuf bin Tsabitin), yang berkeinginan untuk menyatukan kaum muslimin kembali di Andalus. Sejarah mencatat 400 tahun bersatu kemudian mengalami perpecahan, setelahnya 400 tahun bersatu kembali dan pecah kembali (terahir di Granada) 

Ilmuan Barat (literatur para orentalis dari jerman (zegrer Hingki) "Matahari Allah terbit di Barat" mengungkap peradapan islam. Banyak buku dan kumpulan tulisan lainnya yang membahas "Peradapan Arab/Islam di Andalus" makalah ilmuan eropa banyak membahas peradaban kaum muslimin di Andalus. 

3. Apakah yang terjadi setelah Andalus Runtuh ? 

Setelah Andalus runtuh, kaum muslimin masih ada yang tinggal di Andalus. Tetapi mereka mendapatkan tekanan dari pemerintah setelahnya. Kaum muslimin saat itu memiliki pilihan keluar dari Andalus (bisa ke Afrika melalui Maroko) atau kaum muslimin yang bertahan untuk tidak keluar dari Andalus mereka mengalami penyiksaan untuk meninggalkan keyakinannya (alat siksanya masih tersimpan di museum di spanyol) Bukti kekejaman mereka terhadap kaum muslimin. Kaum muslimin disiksa ketika ketauan melakukan solat dan membaca/menyimpan mushaf al quran. Sehingga banyak kaum muslimin yang menyamarkan identitasnya sebagai muslim dan beribadah sembunyi sembunyi (banyak nama muslim yang dirubah untuk menyembunyikan identitas). Pemerintahan baru setelah andalus runtuh/dapat direbut dari tangan kaum muslimin berkeinginan membuat kaum muslimin untuk murtad dari agamanya. Turki usmanilah yang nantinya menyelamatkan kaum muslimin di Andalus. Hari ini kita sudah melihat pertumbuhan islam di spanyol sudah mulai terlihat lagi. 

Jika Anda menghadiri majelis ilmu, maka janganlah hadir kecuali kehadiranmu itu untuk menambah ilmu dan memperoleh pahala

Link streaming youtoube kajian ini bisa disimak (klik disini) 


1 komentar:

  1. JUDI ONLINE TERPERCAYA DI INDONESIA 100% DI JAMIN AMAN DAN TERPERCAYA

    Promo Bonus yang berlangsung pada Judi Online ZEUSBOLA :
    Bonus New Member 15%
    Bonus New Member 10% ( Sabung Ayam )
    Bonus Cashback/Kekalahan Sportsbook Up To 15%
    Bonus Rollingan Up To 0.6%
    Bonus Harian 10%
    Bonus Reward

    Bisa Deposit dengan VIA PULSA / OVO / GOPAY / LINKAJA / DANA.
    Layanan Website 24jam setiap hari.
    Bonus Paling mudah didapatkan dan paling besar.


    INFO SELANJUTNYA SEGERA HUBUNGI KAMI DI :
    WHATSAPP :+62 822-7710-4607


    BalasHapus