Perubahan Mekah dari Jahiliyah hingga Ajaran Islam kembali hadir

Ustad Asep Asobari 

Mekah di Masa Jahiliyah hingga Ajaran Islam kembali hadir 

Podcast link (klik disini) 

link live streaming acara ini (klik disini) 

1. Isi Buku 

Buku yang membahas "Kondisi Mekah dan Madinah dari Masa Jahiliyah sampe masa Rasulullah"  Buku ini memberikan gambaran umum Masa Jahiliyah seperti apa, baru kemudian masuk ke Mekah secara khusus (8bab), setelahnya baru masuk ke Madinah (8 Bab)

2. Tantangan setelah membaca buku ini 

Kita bisa merangkum/meringkas bagaimana masa jahiliyah dan persoalan jahiliyah. 

• Sehingga dapat memberikan manfaat ke pada orang lain ketika seorang orang tua ingin menjelaskan ke anaknya tentang masa jahiliyah (tahapan awal sebagai bekal mempelajari sirah nabawiyah) 

• Ketika kita ingin mengetahui keberhasilan dakwah Rasulullah di Mekah, maka mutlak kita harus tahu apa saja yang telah Rasulullah rubah dari kebiasaan jahiliyah masyarakat mekah

• Kita bisa membedakan mana ajaran islam dan ajaran jahiliyah (sebagai pemisah utama antara ajaran islam dan jahiliyah) 

3. Mengenal Masa Jahiliyah  

(1) Memahami/menggali  Arti Jahiliyah dari akar kata, maka maknanya bisa saja berubah, yakni Arti kata "Jahiliyah" bukan berarti "primitif "

• Jahiliyah berasal dari kata jahal (bukan berarti tidak memiliki pengetahuan sama sekali). Jahal "mengetahui sesuatu" (mengetahui sesuatu dengan tidak seperti makna sebenarnya/tidak seperti apa adanya), contohnya : handphone dipakai mengusir anjing (tahu fungsi handphone sebenarnya tapi malah digunakan untuk fungsi lainnya) 

(2) Tidakpun memahami Jahiliyah dari Kasus kasus yang terjadi dimasa Jahiliyah tersebut (ada sisi negatif dan positif).

• Kasus Sisi Positif - Pembelaan terhadap keluarga, ketika ada anggota keluarga yang diposisi tertekan didzolimi, maka otomatis sebagai keluarga lainnya kan menjadi terhina. 

• Kasus Sisi Positif/negatif - Tawaf Tanpa Busana (maksudnya bukan tanpa busana benaran, tetapi mengenakan busana lama dari daerahya), positifnya melariskan dagangan orang disekitar mekah, negatifnya belum tentu orang yang tawaf memiliki banyak uang untuk membeli baju.

Memahami arti kata jahiliyah secara komprehensif sebagai materi dasar untuk memahami sirah nabawiyah

Pengertian Masa Jahiliyah (klik disini)

4. Pembagian Penjelasan yang akan dibahas  

Pembagian Penjelasan dari buku ini 

• Part 1 : Kondisi Mekah 
• Part 2 : Kondisi Madinah 

Yang dibahas pada buku yakni, yakni : 

" Memotret dua kondisi yang Berbeda (Mekah & Madinah) "

• Periode Mekah (masa sebelum hijarah) yakni 13 tahun Rasulullah berdakwah di Mekah sebelum ke Madinah. Merupakan periode awal dakwah Rasulullah setelah mendapatkan perintah menyebarkan ajaran agama islam (dari dakwah diam-diam sampai dakwah terbuka) (klik disini) 

• Periode Madinah sejak Rasulullah sebelum hijrah sampai beliau hijrah dan setelah 10 tahun dimadinah (klik disini)

Pembatasan Pembahasan pada kedua kota ini yakni memotret kehidupan jahiliyah, saat ini jahiliyah sangat luas melanda diseluruh belahan dunia. Akan tetapi yang diangkat lebih khusus "kondisi mekah dan Madinah" 

5. Kondisi Mekah & Madinah di Masa Jahiliyah 

(1) Kondisi Mekah,  Buku ini membahas "apa yang terjadi / bagaimana kondisi Mekah dimasa Rasulullah berdakwah (pada masa jahiliyah), dan apa dampaknya / perubahan yang terjadi terhadap mekah". 

1a. Kondisi Mekah di Masa Jahiliyah, 

• Mekah sebagai tujuan dagang, jika berbicara sebagai tujuan dagang sehingga sistem manajemen pasar dikota mekah itu tergantung manajemen pasar yang yang musiman (ada 14 pasar musiman di mekah saat itu, 3 diataranya yang dikendalikan mekah dan berada disekitar mekah) Biasanya memanfaatkan musim haji dari bulan dzulqodah - dzulhijah. Perubahan mekah terus terjadi meskipun Rasulullah nanti hijrah ke madinah (fokusnya tetap mekah) 

• Jazirah arab saat itu menghubungkan barat dan timur, mau tidak mau mereka terhubung melalui jazirah arab. Transportasinya (darat, laut, udara) Jalur barat jazirah arab (merupakan jalur sutra). Jalur laut (pedagang cina bagian selatan) berhenti di oman, bahrain dan yaman, setelahnya yang meneruskan pedagang arab ke afrika, mesir dan eropa. Ini yang membuat jazirah arab tidak menjadi terpencil. Yang paling menentukan adalah pedangan arab (suku quraish)

• Mekah tidak membangun peradaban sebagaimana persia dan romawi, hanya menghidupkan jalur perdagangan. 

• Pedagang di jazirah arab kaya dan mereka yang menentukan harga tapi tidak memiliki obsesi lebih. Tetapi saat itu mereka masih memakai tradisi jahiliyah saat berdagang. 

• Wilayah yang subur di jazirah arab, yakni pinggiran jazirah arab (selatan dan timur). Sebelah Barat (yaman smpe ke hijaz) sebagian besar masyarakat arab tidak bisa mengandalkan hasil bumi ini yang membuat mereka aktif dan dinamis untuk bergerak memenuhi kebutuhan mereka. Quraish disaat mengetahui kondisi mereka tidak bisa mengandalkan hasil bumi, quraish bisa memanage/ memiliki manajemen yang baik dengan memanfaatkan letak geografis dan adanya kabah di mekah, sehingga bisa mengumpulkan semua potensii jazirah arab ada dimekah. (1) Pasar musiman terbaik sebelumnya di ukas (tetapi quraish membedakan pasar musiman di mekah tidak menetapkan pajak/cukai) (2) Mengadakan beragam festival syair sehingga menarik

Kondisi mekah diatas sangat menentukan perkembangan jazirah arab

1b. Perkembangan Jazirah Arab, ditentukan :

• (1) Peran Khusay, Kondisi mekah sudah berkembang sejak dijaman nabi ibrahim, tetapi managemennya masih sangat sederhana, sampai akhirnya Khusay berhasil mengambil dan memanage mekah (mengambil alih kepemimpinan mekah) dan berhasil membuat "The New Mekah" (1) Usay tahu quraish ini sebagai kabilah masih sangatlah kecil dalam mengadapi lawannya. Kondisi Diluar mekah (quraish gowahir) dijadikan bemper menghadapi musuh, (2) Memanage Haji, bagaimana menarik orang sebanyak mungkin datang, dengan memberikan jamuan. 

• (2) Abdul Manaf, Menguatkan aspek politik membangun aliansi dengan kabilah disekitar mekah, sehingga kondisi quraish makin kuat karena beraliansi dengan kabilah arab. Perjanjian keamanan dalam perdagangan inilah yang membuat mekah dapat menembus perdagangan internasional pada masanya (romawi, persia, abasah). 

Penguasaan Jalur Perdagangan oleh Jazirah arab yakni sejak 150 tahun sebelum Rasulullah lahir, sehingga dari sinilah terbentuklah kelompok/elit2 mekah yang kaya (yang menentukan kehidupan orang mekah dari kebijakan / peraturan) manajemen yang digunakan adalah manajemen bersama. 

1c. Rasulullah Berdakwah di Mekah 

• Ketika Rasulullah di Mekah (mulai berdakwah dimekah), sudah memiliki sistem manajemen dan kekuasaan (ada pengendalinya dan ada tokohnya) Beliau berdakwah tidak berhadapan dengan orang per orang tetapi dengan sebuah sistem. Ada untung dan ruginya, sisi negatifnya/ruginya (powerfull sistem sudah diterapkan), sisi positifnya : tidak bisa sembarangan ketika seseorang dimekah untuk mengambil keputusan sendiri tanpa mendapatkan persetujuan bersama (hal ini sangat menguntungkan Rasulullah untuk mendesak mundur quraish) Maka sebenarnya yang mengendalikan permainan Rasulullah tetapi quraish gagal mengimbangi.

• Ketika berdakwah di Mekah, Rasulullah merubah kebiasaan Jahiliyah dengan membangun manusia baru yang berbeda dengan manusia jahiliyah, dengan menyadari betapa pentingnya al quran sebagai modal. (kalau jahiliyah kita fikirkan sebagai masa/nilai yang diyakini manusia, maka kondisinya telah berlalu tidak lagi berlalu, karena nilai jahiliyah yang sedang berjalan dikondisi saat ini hanya berbeda chasing). Sebagaimana kita ketahui bahwa Ada 86 surah yang turun di mekah diajarkan Rasulullah dan para sahabat untuk membentuk manusia baru. Ketika manusia baru dapat dibentuk di mekah tetapi belum bisa menghasilkan apa apa, tetapi setelahnya ketika Rasulullah hijrah ke madinah, dapat menghasilkan sesuatu yang fantastis. Rasulullah mengobrak abrik tatanan sistem sebelumnya itu dengan cara yang shoft (halus), sehingga penilaian quraish yang ingin menilai "bahwa islam adalah gerakan muhammad untuk mengangkat reputasi keluarganya" yang dibentuk untuk mempengaruhi orang memeluk islam. Orang yang masuk islam saat itu bukan karena Rasulullah tetapi karena Allah. 

(2) Kondisi Madinah,  Buku ini membahas "Bagaimana bentuk madinah pada masa jahiliyah/sebelum hijrah dan apa yang berubah dimadinah setelah Rasulullah datang dan setelah 8-10 tahun tinggal di madinah.

• Secara geografis letak kota madinah tidak berubah. Selain itu  Madinah sebagai kota transit perdagangan yang sangat penting hubungkan jalur utara dan selatan. Sebagai kota transit menyebabkan kehidupan ekonomi di madinah potensinya tinggi tetapi tetap kalah dengan mekah. Madinah juga penting tetapi potensinya masih kalah dengan mekah (tetapi kota kecil yang strategis dan tidak memiliki pengaruh yang besar terhadap kota lainnya). 

• Kondisi setelah ajaran Islam yang dibawa Rasulullah di Madinah selama 8-10 tahun, (1) Ada dua peritiwa penting Fathul Mekah (klik disini) Perang Mut'ah (pertempuran pasukan muslim dan romawi) (klik disini) (2) Rasulullah dapat mengangkat kota madinah ke kancah international

Bersambung disesion berikutnya (klik disini)